News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Berapa Gaji dan Biaya Transfer Riki Matsuda? Potensi Bintang Naturalisasi Timnas Indonesia

Segini penghasi dan biaya transfer Riki Matsuda, pemain J-League yang lahir di Tokyo dan memiliki darah Indonesia siap untuk memperkuat skuat Timnas Indonesia
Kamis, 27 Februari 2025 - 20:04 WIB
Striker Keturunan Indonesia di Liga Jepang, Riki Matsuda
Sumber :
  • ehimefc.com

Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Indonesia terus mencari amunisi terbaik untuk menghadapi persaingan di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Salah satu nama yang mencuri perhatian adalah Riki Matsuda, penyerang berbakat yang lahir di Jepang namun memiliki darah keturunan Indonesia. 

Dengan pengalaman bermain di berbagai klub J-League dan insting gol yang tajam, Matsuda berpotensi menjadi tambahan berharga bagi skuad Garuda di masa depan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Riki Matsuda lahir pada 24 Juli 1991 di Prefektur Kyoto, Jepang. Ia memiliki saudara kembar bernama Riku Matsuda, yang juga seorang pesepak bola profesional. 

Riku Matsuda bermain sebagai bek kanan dan telah membela beberapa klub di J-League, termasuk Cerezo Osaka, di mana ia menjadi pemain andalan. 

Seperti Riki, Riku juga memiliki darah keturunan Indonesia dari sang Ayah yang berasal dari Jawa dan Ibu yang berasal dari Jepang. Kedua bersaudara ini memiliki perjalanan karier yang mengesankan di sepak bola Jepang.

Riki dikenal sebagai seorang penyerang yang memiliki kemampuan mencetak gol dan telah bermain di berbagai klub di Jepang. Sejak memulai karir profesionalnya, Matsuda telah menunjukkan ketajamannya di lini depan dan menjadi bagian penting dalam perjalanan karir sepakbolanya.

Riwayat Transfer dan Karier Klub

Sepanjang kariernya, Riki Matsuda telah bermain untuk beberapa klub di Jepang. Berikut adalah riwayat transfernya:

  1. Cerezo Osaka U-23 – Matsuda memulai karier profesionalnya bersama tim U-23 Cerezo Osaka.

  2. Cerezo Osaka – Ia kemudian dipromosikan ke tim utama Cerezo Osaka.

  3. Avispa Fukuoka – Matsuda pindah ke Avispa Fukuoka dengan status transfer permanen.

  4. V-Varen Nagasaki – Selanjutnya, ia bergabung dengan V-Varen Nagasaki.

  5. Matsumoto Yamaga FC – Matsuda kemudian melanjutkan kariernya di Matsumoto Yamaga FC.

  6. FC Ryukyu – Terakhir, ia bermain untuk FC Ryukyu.

Sayangnya, informasi detail mengenai biaya transfer untuk setiap perpindahan klub tersebut tidak tersedia secara publik.

Perkiraan Gaji 

Informasi mengenai gaji Riki Matsuda menurut Transfermarkt tidak tersedia. Namun, sebagai referensi umum, rata-rata gaji pemain di J-League berkisar antara ¥10 juta hingga ¥50 juta per tahun, tergantung pada pengalaman dan kontribusi pemain.

Per 27 Februari 2025, nilai tukar 1 Yen Jepang (JPY) setara dengan sekitar 109,72 Rupiah Indonesia (IDR) (sumber: Xe.com). Dengan demikian, jika seorang pemain menerima gaji ¥10 juta per tahun, maka dalam Rupiah Indonesia setara dengan Rp1.097.200.000.

Perlu diingat bahwa angka ini adalah estimasi kasar, dan gaji aktual dapat berbeda berdasarkan kontrak individu serta negosiasi dengan klub.

Keturunan Indonesia dan Potensi Naturalisasi

Meski lahir di Jepang dan lama berkarier di J-League, Riki Matsuda diketahui memiliki darah keturunan Indonesia. Kapten tim dari Kataller Toyama ini serta saudara kembarnya, Riku Matsuda, memiliki darah Indonesia dari sang Ayah yang asli Jawa, sementara Ibunya berasal dari Jepang.

Dengan kepastian tersebut, Riki Matsuda pun dipastikan lolos syarat FIFA untuk dinaturalisasi dan membela Timnas Indonesia. 

Pasalnya, menurut aturan yang ada, pemain keturunan yang dinaturalisasi harus memiliki garis keturunan maksimal tiga generasi, artinya hingga kakek atau nenek. 

Sedangkan Riki Matsuda memiliki garis keturunan Indonesia langsung dari sang Ayah, yang berarti generasi kedua.

Dalam salah satu wawancaranya, Riki Matsuda pun tidak menutup kemungkinan untuk membela Timnas Indonesia jika ada kesempatan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Kalau level negara saya belum pernah di Indonesia. Kalau soal keinginan (bela Timnas Indonesia), pasti ada. Pertama, kita berarti harus ke sana terlebih dahulu, ya," ucap Riki dalam wawancara di channel YouTube J.League.

Jika proses naturalisasi berjalan lancar, bukan tidak mungkin Matsuda akan menjadi tambahan berharga bagi Timnas Indonesia dengan ketajamannya sebagai penyerang. (nsp)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT