ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Walau Tidak Resmi Diincar Shin Tae-yong untuk Main di Timnas Indonesia, tapi YouTuber ini Bilang Ada 4 Pemain Bagus Kalau Gabung 'King Indo', Mereka ..

Mantan pesepakbola di Belanda, Yussa Nugraha pernah mengungkapkan beberapa pemain Eropa yang direkomendasikannetizen untuk dinaturalisasi bela timnas Indonesia.
Sabtu, 4 Januari 2025 - 20:42 WIB
Pemain keturunan Indonesia, Million Manhoef dan Ryan Flamingo.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews / psv.nl / instagram/million.m_

tvOnenews.com - Mantan pesepakbola di Belanda, Yussa Nugraha pernah mengungkapkan beberapa pemain Eropa yang direkomendasikan netizen untuk dinaturalisasi bela timnas Indonesia.

Yussa Nugraha mantan pesepakbola Indonesia yang pernah bermain di Feyenoord U-15 Liga Belanda, dan kini menjadi youtuber yang sering membagikan beberapa wawancara dengan pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Eropa.

Nama Yussa Nugraha semakin populer seiring dengan naturalisasi pemain keturunan Indonesia yang kini membela timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong.

Dia sudah pernah mewawancarai pemain keturunan seperti Jay Idzes, Ragnar Oratmangoen, Ivar Jenner, Justin Hubner hingga Mees Hilgers jauh sebelum mereka menjalani proses naturalisasi.

Tak heran, jika para penggemar timnas Indonesia selalu merekomendasikan sejumlah nama yang kabarnya memiliki darah Indonesia, untuk diwawancarai oleh Yussa Nugraha di kanal youtubenya.

Sementara itu, dalam salah satu kontennya, Yussa Nugraha mengungkapkan sejumlah pemain yang memiliki potensi, dan juga selalu direkomendasi oleh para penggemar untuk diwawancarai, siapa saja pemain tersebut?

Pemain Leeds United, Joel Piroe.
Pemain Leeds United, Joel Piroe.
Sumber :
  • Instagram/joelmrpiroe

 

Yussa Nugraha menyebut nama Joel Piroe, namanya sempat ramai menjadi perbincangan hangat netizen dan penggemar timnas Indonesia.

Pesepakbola asal Belanda yang bermain untuk klub Liga Inggris Leeds United itu dikabarkan memiliki darah Indonesia.

Namun sayang, Yussa Nugraha mengonfirmasi dengan mengatakan bahwa Joel Piroe tidak memiliki darah keturunan Indonesia.

"Dari informasi yang aku dapatkan, Joel Piroe itu tidak ada darah Indonesianya, dia itu ada darah dari Suriname dan juga Hindia atau India kalau nggak salah," kata Yussa Nugraha di kanal youtubenya.

"Joel Piroe itu enggak ada darah Indonesianya guys, aku bilang ke kalian kalau dia fix nggak bisa memperkuat Timnas Indonesia karena memang gak ada darah Indonesianya," sambungnya. 

Alhasil, membuat Joel Piroe tidak mungkin bisa dinaturalisasi dan membela timnas Indonesia.

Ryan Flamingo
Ryan Flamingo
Sumber :
  • Instagram - Ryan Flamingo

 

Wonderkid berusia 22 tahun ini sempat digadang-gadang menjadi calon pemain naturalisasi timnas Indonesia.

Ryan Flamingo pernah menjadi kapten tim nasional Belanda U-21, yang debut karier bela tim Oranje Belanda pada 12 Oktober 2023.

Pemain yang berposisi bek tengah itu kini bermain untuk klub divisi pertama Belanda yakni PSV Eindhoven.

Namanya Ryan Flamingo sukses mengundang perhatian para penggemar timnas Indonesia dalam beberapa waktu terakhir, seperti memberi kode bakal berseragam merah putih.

Pasalnya, bek berusia 21 tahun itu pernah mengunggah bendera merah putih di media sosial pribadinya.

Sayangnya, Ryan harus menunggu untuk waktu yang cukup lama jika ingin membela timnas Indonesia.

Jika ingin membela timnas Indonesia, Ryan Flamingo harus menunggu 2-5 tahun karena dirinya sudah bermain untuk timnas Belanda U-21.

Menurut Yussa Nugraha, Ryan Flamingo memiliki darah keturunan Jawa-Suriname dari pihak buyutnya.

"Dia sudah banyak capsnya bersama timnas u-21 Belanda jadi untuk dia bisa bermain misal dia memilih untuk bermain untuk Timnas Indonesia dia harus menunggu berapa tahunnya sekitar 2 sampai 5 tahun Kalau nggak salah," tutupnya.

Million Manhoef
Million Manhoef
Sumber :
  • Instagram

 

Million Manhoef merupakan pemain Stoke City yang berlaga di kasta kedua Liga Inggris atau divisi Championship.

Million Manhoef dikabarkan memiliki garis keturunan Indonesia dari sang kakek di pihak ibunya.

Pemain berusia 23 tahun itu sempat membela Vitesse Arnhem di Eredivisie Belanda selama empat musim.

Kemudian pada pertengahan musim 2023/2024, Million Manhoef memutuskan untuk menerima pinangan klub Liga Inggris, Stoke City.

Jika bergabung dengan skuad asuhan Shin Tae-yong, Million Manhoef bakal menjadi paket yang bisa melengkapi skuad timnas Indonesia, dia memiliki kemampuan bermain sebagai penyerang, sayap, gelandang, hingga bek tengah.

Tipe pemain modern yang bisa bermain di segala posisi, hal itu ditunjang juga ketajaman di depan gawang, terutama saat masih membela Vitesse Arnhem.

Million Manhoef sukses mencetak sembilan gol dan lima assist dalam 33 pertandingan untuk Vitesse Arnhem pada musim 2022/2023.

Sementara itu, Yussa Nugraha mengatakan bahwa Million Manhoef keturunan Belanda, Indonesia dan Suriname, dan kakek dari pihak ibu berasal dari Surabaya.  

Tetapi sayang, ada yang membuatnya terhalang untuk membela timnas Indonesia, dia pernah bermain untuk timnas Belanda U-21, satu tim dengan Ryan Flamingo.

"Dan dia bermain sebagai starter, bermain reguler, jadi untuk Million misal dia mau bermain di timnas Indonesia, dia juga harus menunggu beberapa tahun untuk membela timnas Indonesia," ucapnya.

Mauresmo Hinoke
Mauresmo Hinoke
Sumber :
  • Instagram - Mauresmo Hinoke

 

Mauresmo Hinoke menjadi wonderkid timnas Indonesia U-20 asuhan Indra Sjafri, ia sukses menjadi winger menakutkan bagi para lawan tim Garuda Nusantara di Toulon Cup 2024.

Bintang muda timnas Indonesia U-20 asuhan Indra Sjafri menjadi rekan setim Jens Raven ini mencuri perhatian di ajang Toulon Cup yang digelar di Prancis pada beberapa bulan lalu.

Pemain yang kini membela Top Oss itu merupakan seorang pemain sayap yang telah mencetak tiga gol dari 17 laga di musim lalu bersama klub lamanya, FC Dordrecht.

Timnas Indonesia menghadapi Jepang dalam laga ketiga mereka di  di mana tim Garuda Muda harus rela dihajar dengan skor 1-4 oleh Jepang di laga tersebut. Garuda Nusantara berhasil mencetak satu gol melalui tendangan penalti Mauresmo Hinoke pada menit ke-70.

Hinoke berhasil mendapatkan hadiah penalti usai dirinya dijatuhkan oleh pemain lawan di kotak terlarang.

Tak hanya sukses mencetak gol, Mauresmo Hinoke juga dinilai bekerja dengan apik sepanjang laga, dia sangat merepotkan lini pertahanan tim Jepang melalui pergerakan cepatnya saat membawa bola.

Duet Hinoke dan Jens Raven beberapa kali memberikan penyerangan berbahaya bagi tim lawan.

Sontak saja tak ayal aksi individual-nya dalam solo run dan kepiawaiannya dalam mengacak-acak pertahanan tim Jepang langsung membuat Mauresmo Hinoke banjir pujian.

Pemain kelahiran Belanda itu bahkan diharapkan oleh para suporter Garuda agar bisa segera resmi menyandang status Warga Negara Indonesia dengan mendapatkan Kartu Tanda Penduduk, setelah Jens Raven resmi mendapatkannya terlebih dahulu.

Namun sayang, Yussa mengatakan bahwa Hinoke tidak bisa bermain untuk timnas Indonesia meski memiliki darah keturunan Maluku Utara.

Sebab, Hinoke memiliki darah Indonesia dari generasi kelima keluarganya, di mana itu membuatnya tak bisa menjalani proses naturalisasi secara langsung.

"ah aku udah juga dapat informasi kalau dia itu keturunan generasi kelima dari Maluku Utara yaitu halmahera. Jadi kalau nggak salah di peraturan yang saat ini itu kalau pemain tersebut keturunan garis keturunannya itu dari generasi kelima atau ke atas dia tidak eligible buat memperkuat Timnas Indonesia," terang Yussa Nugraha. (ind)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT