News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tak Digubris AFC, 2 Poin Kontoversial Ini Resmi Dilayangkan PSSI ke FIFA, Laga Timnas Indonesia Vs Bahrain Berpotensi Diulang?

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga kembali menegaskan bahwa pihaknya telah melayangkan surat protes ke FIFA terkait dua poin kontroversial di laga Timnas Indonesia vs Bahrain.
Senin, 14 Oktober 2024 - 15:34 WIB
Timnas Indonesia dan Bahrain
Sumber :
  • Kolase tvOnenews

Jakarta, tvOnenews.com - Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga kembali menegaskan bahwa pihaknya resmi telah melayangkan surat protes ke FIFA yang berisi dua poin kontroversial di laga Timnas Indonesia vs Bahrain.

Dua poin kontroversial itu berkaitan dengan kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf yang dianggap mengambil sejumlah keputusan cenderung menguntungkan tuan rumah Bahrain.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Laga lanjutan putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tersebut bergulir di Bahrain National Stadium, Riffa pada Kamis (10/10/2024) malam WIB.

tvonenews

Puncak keputusan kontroversial Ahmed Al Kaf terjadi ketika memperpanjang durasi tambahan waktu di babak kedua dari enam menit menjadi sembilan menit saat Timnas Indonesia memimpin 2-1.

Buntut keputusan wasit asal Oman yang dinilai sengaja menambah injury time itu, Bahrain bisa menyamakan kedudukan pada menit 90+9 sehingga memaksa Timnas Indonesia bermain imbang dengan skor 2-2.

Beberapa menit setelah laga berakhir, PSSI langsung melayangkan protes terhadap kepemimpinan Ahmed Al Kaf melalui manajer Timnas Indonesia, Sumardji kepada match commisioner pada pukul 22.04 waktu setempat.

Namun pada Minggu (13/10/2024), Sekjen Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), Windsor John justru mengklaim bahwa PSSI belum memberikan surat protes terkait keputusan wasit Ahmed Al Kaf itu.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Sepak Bola Asia (AFC) Datuk Seri Windsor John
Sekretaris Jenderal Asosiasi Sepak Bola Asia (AFC) Datuk Seri Windsor John
Sumber :
  • Istimewa/AFC

 

"Kami butuh PSSI untuk mengklarifikasi apa yang mereka keluhkan, apakah itu performa, manajemen waktu, atau masalah spesifik lainnya. Kami sudah mendengar berbagai laporan, tetapi keluhan itu harus terperinci," ujar Windsor John kepada New Straits Times.

Pernyataan Windsor John tersebut menimbulkan spekulasi bahwa AFC seakan tak menggubris surat protes dari PSSI.

Menanggapi hal itu, Arya Sinulingga menegaskan bahwa PSSI sudah mengirimkan surat protes tak lama usai laga berakhir dan diterima match commisioner yang merupakan bagian dari AFC.

Arya Sinulingga, Ahmed Al Kaf
Arya Sinulingga, Ahmed Al Kaf
Sumber :
  • Instagram

 

"Saya bingung juga nih sama Sekjen AFC. Tanggal 10 Oktober tidak lama setelah pertandingan, Pak Sumardji sudah menyampaikan ke match commisioner mengenai waktu yang lebih dari 96 menit lho. Pak Sumardji tanda tangan diterima match commisioner," tegas Arya sambil memperlihatkan surat protes yang dilayangkan Sumardji di Instagramnya, dikutip via ANTARA.

Untuk lebih menguatkan, tangan kanan Erick Thohir itu menyebut PSSI melayangkan surat protes ke FIFA pada 11 Oktober 2024 berisikan dua poin penting yang dinilai kontroversial.

Menurut Arya, dua poin protes yang dilayangkan PSSI ke FIFA yakni soal tambahan waktu yang melebihi batas dan penunjukkan wasil Ahmed Al Kaf yang notabene asal Oman alias negara tetangga Bahrain oleh AFC.

"Tanggal 11 kita kirim lagi, bahkan ke FIFA. Ada dua poin protes kami, (pertama) penambahan waktu," ujar Arya Sinulingga.

"Kedua yang kami masalahnya kenapa wastinya juga dari Timur Tengah," tambah tangan kanan Erick Thohir itu.

Lebih lanjut, Arya kembali menegaskan bahwa surat protes PSSI melalui surel sudah diterima pihak AFC.

Dia berharap AFC maupun FIFA bisa memproses surat aduan dari PSSI soal kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf itu.

"Kami harap AFC memprosesnya jangan bilang tidak sampai protes kami. Karena kita sudah protes dan berkirim surat, bahkan ke FIFA. Prosedural sudah kita lakukan," cetus Arya.

Tentunya, FIFA selaku induk sepak bola dunia diharapkan akan menindaklanjuti surat protes PSSI, jika hal itu terjadi akankah membuat laga Timnas Indonesia vs Bahrain berpotensi diulang?

FIFA bisa mengulang pertandingan sesuai dengan The FIFA Disciplinary Code (FDC) edisi 2023 tentang tindakan disiplin nomor 3 poin K, disebutkan bahwa mengulang laga adalah salah satu tindakan yang dapat diambil FIFA.

Jika melihat sejarah ke belakang, FIFA pernah mengulang laga Afrika Selatan vs Senegal di Kualifikasi Piala Dunia 2018 yang digelar pada 12 November 2016 buntut pengaturan skor yang dilakukan wasit Joseph Lamptey.

Keputusan kontroversial dari wasit asal Ghana itu membuat Afrika Selatan menang atas Senegal dengan skor 2-1, namun Senegal mengajukan protes pada FIFA karena Joseph Lamptey dinilai melakukan pengaturan skor.

Hasilnya, Joseph Lamptey terbukti melakukan pengaturan skor karena memberikan pelanggaran hands ball yang sebenarnya tidak terbukti dalam laga tersebut.

Alhasil, FIFA mengulang laga tersebut pada November 2017 yang dimenangkan Senegal dengan skor 2-0 atas Afrika Selatan dan membuat mereka lolos ke Piala Dunia 2018.

Sementara sang wasit Joseph Lamptey dihukum FIFA seumur hidup karena terbukti melakukan skandal pengaturan skor.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Jika dikaitkan dengan laga Timnas Indonesia vs Bahrain, maka bisa saja diulang oleh FIFA andai wasit Ahmed Al Kaf terbukti melakukan pengaturan skor, namun hal itu tentu perlu diselidiki terlebih dahulu.

 (yus)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Top 3 Sport: Kierana Alexandra Pembawa Bendera Indonesia di SEA Games 2025, Jake Paul Terima Bayaran Fantastis

Top 3 Sport: Kierana Alexandra Pembawa Bendera Indonesia di SEA Games 2025, Jake Paul Terima Bayaran Fantastis

Top 3 Sport menyuguhkan sosok Kierana Alexandra Atlet skating pembawa Bendera Indonesia di Closing Ceremony SEA Games 2025 hingga bayaran fantasis Jake Paul.
Terungkap, Rahasia di Balik Hujan Medali Atlet Indonesia di SEA Games 2025 Thailand

Terungkap, Rahasia di Balik Hujan Medali Atlet Indonesia di SEA Games 2025 Thailand

Terungkap, rahasia di balik kesuksesan luar biasa Kontingen Indonesia di SEA Games 2025 Thailand tak lepas dari peran...
Bukannya Jaga Keamanan, Sejumlah Oknum Polisi Malah Kepergok di Tempat Hiburan Malam

Bukannya Jaga Keamanan, Sejumlah Oknum Polisi Malah Kepergok di Tempat Hiburan Malam

Sejumlah polisi tepergok berada di sebuah tempat hiburan malam (THM) tanpa mengantongi surat perintah resmi atasan.
Kiai Said Aqil Siroj Ngaku Malu Lihat Konflik PBNU: Kita Jadi Tertawaan Semua Orang

Kiai Said Aqil Siroj Ngaku Malu Lihat Konflik PBNU: Kita Jadi Tertawaan Semua Orang

Mantan Ketua Umum PBNU, K.H. Said Aqil Siroj, mengungkapkan rasa prihatin dan malu atas perselisihan internal yang tengah mengguncang tubuh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). 
Hasil Timnas Indonesia Abroad: Skandal Derbi di Thailand Hingga Jay Idzes Jadi Andalan Sassuolo

Hasil Timnas Indonesia Abroad: Skandal Derbi di Thailand Hingga Jay Idzes Jadi Andalan Sassuolo

Dari mulai skandal derbi di Thailand hingga Jay Idzes jadi andalan Sassuolo, berikut sejumlah hasil pertandingan Timnas Indonesia abroad. 
Perjuangan Bertaruh Nyawa: Wagub Aceh dan GM PLN Jatuh ke Sungai Akibat Rakit Darurat Terguling

Perjuangan Bertaruh Nyawa: Wagub Aceh dan GM PLN Jatuh ke Sungai Akibat Rakit Darurat Terguling

Insiden tak terduga menimpa rombongan Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, saat tengah menjalankan tugas kedinasan di Kabupaten Aceh Tengah. 
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Perjuangan Bertaruh Nyawa: Wagub Aceh dan GM PLN Jatuh ke Sungai Akibat Rakit Darurat Terguling

Perjuangan Bertaruh Nyawa: Wagub Aceh dan GM PLN Jatuh ke Sungai Akibat Rakit Darurat Terguling

Insiden tak terduga menimpa rombongan Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, saat tengah menjalankan tugas kedinasan di Kabupaten Aceh Tengah. 
Budi Prasetyo Beberkan Kondisi Terkini Petugas KPK yang Ditabrak Kasi Datun Kejari HSU saat OTT

Budi Prasetyo Beberkan Kondisi Terkini Petugas KPK yang Ditabrak Kasi Datun Kejari HSU saat OTT

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo bocorkan kondisi terkini petugas KPK yang ditabrak Kasi Datun Kejari Hulu Sungai Utara, Taruna Fariadi, Ketika melarikan diri
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 22–28 Desember 2025: Shio Hoki Kelinci Beruntun

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 22–28 Desember 2025: Shio Hoki Kelinci Beruntun

Selamat berbahagia, 4 shio diprediksi tiba-tiba cuan pada minggu depan 22–28 Desember 2025, lengkap dengan nasihat keuangan dan angka hoki 12 shio. Cek hokimu!
Jawaban Atalia saat Ditanya soal Kasus Perceraian dengan Ridwan Kamil: Akang...

Jawaban Atalia saat Ditanya soal Kasus Perceraian dengan Ridwan Kamil: Akang...

Belakangan ini kasus perceraian mantan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil dengan Anggota DPR RI Atalia Praratya begitu menyedot perhatian publik. Bahkan, publik
Misteri Sosok 'J' yang Bakal Jadi Ketua Dewan Pembina PSI Dibocorkan, Ketua DPW PSI NTT sebut Nama

Misteri Sosok 'J' yang Bakal Jadi Ketua Dewan Pembina PSI Dibocorkan, Ketua DPW PSI NTT sebut Nama

Belakangan ini, pihak PSI masih menyembunyikan siapa sebenaranya sosok J yang bakal jadi Ketua Pembina PSI. Namun, pada Sabtu (20/12), Ketua DPW PSI NTT
KPK Bocorkan Cara Kajari Hulu Sungai Utara Peras Kadis hingga Direktur RS, Berawal Aduan LSM hingga...

KPK Bocorkan Cara Kajari Hulu Sungai Utara Peras Kadis hingga Direktur RS, Berawal Aduan LSM hingga...

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bocorkan cara Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, Albertinus Parlinggoman
Ramai-ramai WN China Serang Prajurit TNI di Ketapang, Pangdam Buka Suara, Hari Purwanto Bawa-bawa Era Jokowi

Ramai-ramai WN China Serang Prajurit TNI di Ketapang, Pangdam Buka Suara, Hari Purwanto Bawa-bawa Era Jokowi

Sebagian publik menyoroti terkait kasus ramai-ramai WN China diduga menyerang lima anggota TNI atau Batalyon Zeni Tempur 6/Satya Digdaya di Ketapang.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT