Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Filipina U-19, Josep Maria Ferre mengaku terkejut dengan kekuatan Timnas Indonesia U-19 pimpinan Indra Sjafri yang banyak diremehkan suporter skuad Garuda Nusantara.
Filipina akan langsung melawan tuan rumah Timnas Indonesia U-19 pada pertandingan perdana Piala AFF U-19 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (17/7/2024).
Indra Sjafri sendiri memanggil 23 pemain untuk memperkuat Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024. Beberapa pemain keturunan pun turut dipanggil untuk meraih gelar juara.
Jens Raven (FC Dordrecht) dan Welberlieskoot De Jardim (Sao Paolo FC) dipanggil Indra Sjafri. Selain itu, dia turut memanggil Marselinus Ama Ola yang bermain di UD Logrones.
Para pemain tersebut akan berkolaborasi dengan nama-nama yang sebelumnya tergabung di Timnas Indonesia U-17 saat mengikuti Piala Dunia U-17 2023 lalu.
Mereka di antaranya, Figo Dennis Saputrananto, Arkhan Kaka Putra Purwanto, Muhammad Ragil, dan M Iqbal Gwijangge. Selain itu, ada juga beberapa pemain yang memiliki caps di Liga 1 seperti Kadek Arel Priyatna dan Tony Firmansyah.
Meski demikian, banyak pihak yang meragukan kemampuan Indra Sjafri dalam meracik strategi. Bahkan, tak sedikit orang yang menilai Timnas Indonesia U-19 akan kandas cepat.
Keraguan ini dipicu atas hasil Timnas Indonesia U-20 asuhan Indra Sjafri yang hancur lebur di Toulon Cup 2024. Selain itu, Garuda Nusantara juga sempat kalah dari Tim PON Sumatra dalam laga uji coba.
Pandangan berbeda justru diungkapkan Josep Maria Ferre yang menilai Timnas Indonesia U-19 merupakan tim bagus. Bahkan, dia mengaku terkejut dengan kekuatan yang dimiliki lawannya tersebut.
"Mereka memiliki pemain yang bagus. Saya sangat terkejut dengan kerja bagus tim Indonesia," ujar Josep dalam sesi konferensi pers sebelum pertandingan.
Selain itu, keunggulan Indonesia pada laga ini terletak pada persiapan yang lebih matang. Menurutnya, Timnas Indonesia U-19 punya persiapan yang sangat baik.
"Apalagi mereka mempersiapkan turnamen ini dengan baik. Saya pikir, tim kami hanya persiapan selama 3 bulan," ucapnya.
"Tapi kami terus berkembang untuk turnamen ini. Untuk turnamen ini kami pikir Indonesia tim kuat, mereka memiliki kesempatan yang baik," ujarnya.
Load more