News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Mengaku Pernah Ditawari Gabung Timnas Indonesia oleh Simon McMenemy, Playmaker Belanda Ini Berharap Bisa Dilirik Shin Tae-yong

Pemain Belanda berdarah Tana Toraja ini menyesal pernah melewati tawaran Simon McMenemy untuk gabung Timnas Indonesia. Kini, ia berharap dipanggil Shin Tae-yong
Senin, 15 Juli 2024 - 19:47 WIB
Playmaker Belanda ini berharap dilirik Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia
Sumber :
  • Instagram

tvOnenews.com - Gelandang serang asal Belanda ini mengaku kalau dirinya pernah ditawari oleh Simon McMenemy yang saat itu menjadi pelatih Timnas Indonesia.

Kini, pemain Belanda tersebut berharap mendapatkan kesempatan yang sama dari Shin Tae-yong untuk bermain bagi Timnas Indonesia.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebagaimana diketahui, program naturalisasi pemain keturunan sebetulnya telah terjadi jauh sebelum Timnas Indonesia diarsiteki oleh pelatih Shin Tae-yong.

Pemain keturunan Belanda yang pertama kali menjalani naturalisasi untuk membela Timnas Indonesia ialah Arnold Van Der Vin pada tahun 1950-an.

Setelah sekian lama terhenti, PSSI kembali menjalankan program naturalisasi pemain keturunan pada tahun 2010 saat Timnas Indonesia dilatih Alfred Riedl.

Ketika itu, pemain asal Belanda didatangkan untuk perkuat Timnas Indonesia seperti Diego Michiels, Stefano Lilipaly, Jhonny Van Beukering, hingga Sergio Van Dijk.

Program naturalisasi pemain keturunan Belanda terus berlanjut saat Timnas Indonesia ditukangi oleh Simon McMenemy pada tahun 2019.

tvonenews

Saat itu, Simon McMenemy diketahui melakukan pendekatan terhadap sejumlah pemain keturunan di Belanda untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Salah satu pemain yang mengaku pernah didekati oleh Simon McMenemy ialah Navarone Foor, playmaker asal Belanda berdarah Indonesia.

Navarone Foor punya garis keturunan Indonesia dari kakek dan neneknya yang berasal dari Pulau Kei, Maluku Tenggara serta Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Pemain yang bernama lengkap Navarone Chesney Kai Foor ini lahir di Opheusden, Belanda pada 4 Februari 1992. Ia memulai karier sepak bolanya di akademi NEC Nijmegen.

Beroperasi sebagai gelandang serang, Navarone Foor kemudian pindah ke Vitesse pada 2016 dan empat musim setelahnya dia memutuskan berkarier di luar Belanda.

Setelahnya, ia kerap berpindah tim di sejumlah negara seperti Uni Emirat Arab, Siprus, Latvia, hingga kini Navarone Foor bermain untuk klub Turki Bandirmaspor.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Navarone Foor juga selalu mendapat panggilan Belanda kelompok umur mulai dari U19, U20, U21, sampai tim Oranje B dengan sumbangan satu gol dari 11 laga.

Meski berpengalaman di level junior, nyatanya Navarone Foor tak sekalipun dipanggil tim nasional Belanda senior. Inilah yang membuat sang pemain pernah ditawari gabung Timnas Indonesia.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT