ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sempat Diminati Bima Sakti dan Indra Sjafri, Wonderkid Swiss Berdarah Medan Ini Malah Gagal Bela Timnas Indonesia, Kok Bisa?

Wonderkid Swiss keturunan Batak ini malah gagal bela Timnas Indonesia. Padahal, pemain tersebut sempat diminati oleh pelatih Bima Sakti sampai Indra Sjafri.
Minggu, 14 Juli 2024 - 14:38 WIB
Wonderkid Swiss tak jadi dipanggil Timnas Indonesia
Sumber :
  • Kolase tvOnenews

tvOnenews.com - Pemain muda Eropa keturunan Medan, Sumatera Utara ini harus rela menanggalkan mimpinya membela Timnas Indonesia.

Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia kelompok umur juga mengikuti langkah seniornya yakni rutin mencari pemain keturunan di Eropa.

Hal ini dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada para pemain diaspora di luar negeri yang ingin bermain bagi Timnas Indonesia.

Mulanya, Timnas Indonesia senior asuhan Shin Tae-yong terlebih dahulu memanggil pemain keturunan Eropa untuk tampil di sejumlah turnamen bergensi.

Hasilnya, Timnas Indonesia sukses di turnamen Piala Asia baik U23 maupun senior serta melaju ke putaran tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Situasi inilah yang coba dilakukan oleh dua pelatih Timnas Indonesia kelompok umur yakni Bima Sakti dan Indra Sjafri dalam beberapa waktu terakhir.

Kedua pelatih kawakan ini bahkan sama-sama meminati gelandang potensial Swiss keturunan Medan yaitu Chow Yun Damanik untuk gabung Timnas Indonesia.

tvonenews

Pelatih Bima Sakti terlebih dahulu memanggil Chow Yun Damanik dari Swiss untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia jelang Piala Dunia U17 lalu.

Ketika itu, Chow Yun Damanik bersama pemain diaspora lainnya seperti Welber Jardim dan Amar Rayhan Brkic diberi kesempatan gabung Timnas Indonesia U17.

Chow Yun Damanik akhirnya menjalani debut saat Timnas Indonesia U17 berjumpa klub Liga Jerman FC Koln pada Oktober 2023 dalam laga uji tanding.

Di laga debutnya, Chow Yun Damanik langsung memberi sumbangsih gol meski Timnas Indonesia akhirnya kalah 2-3 dari tuan rumah FC Koln U17.

Namun, jelang Piala Dunia U17 berlangsung, keputusan mengejutkan dirilis setelah Chow Yun Damanik tak masuk ke dalam skuad untuk berlaga di turnamen itu.

Usai dicoret dari Timnas Indonesia U17, Chow Yun Damanik akhirnya pulang kampung ke Eropa dan bermain untuk klub FC Lausanne Sport di U17 Elite League Swiss.

Namun tak lama berselang, Chow Yun Damanik kembali mendapat panggilan Timnas Indonesia, kali ini untuk turnamen Piala AFF U19 yang dinahkodai Indra Sjafri.

Indra Sjafri juga sampai memberikan menit bermain bagi Chow Yun Damanik saat Timnas Indonesia U20 mengadakan agenda uji coba saat melawan China, Maret 2024 lalu.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT