tvOnenews.com - Nova Arianto ditunjuk untuk memimpin Timnas Indonesia U-16. Kini dia tengah menyeleksi para bibit muda Tanah Air untuk masuk skuad Garuda Muda.
Saat ini proses seleksi pemain sudah memasuki gelombang kedua. Rencananya agenda yang dipimpin Nova Arianto itu dimulai sejak 22-24 Februari 2024.
Nova menegaskan bakal menjaring semua bakat yang punya potensi. Tidak hanya berasal dari Indonesia, dia juga membuka pintu kepada para pemain diaspora.
"Kemungkinan selalu ada. Peluang itu sangat besar. Kami sedang mencari data-data pemain, tetapi pastinya harus punya paspor Indonesia," kata Nova merespons kemungkinan Timnas Indonesia U-16 diperkuat pemain diaspora.
Adapun berdasarkan penelusuran berbagai sumber, setidaknya ada tiga pemain diaspora yang kualitasnya apik untuk memperkuat Timnas Indonesia U-16.
1. Jayden Foox
Sosok pemain diaspora pertama yang bisa dipanggil Nova adalah Jayden Foox. Pemuda berusia 15 tahun itu kini tengah menimba ilmu di klub Australia, Malvern City FC.
Foox bisa bermain di berbagai posisi. Dia piawai tampil sebagai winger, tetapi bisa juga ditempatkan sebagai fullback.
Foox memiliki darah Indonesia melalui ibunya yang berasal dari Surabaya. Kehadiran dia tentunya bakal menambah kualitas Timnas Indonesia U-16 di berbagai ajang.
Indonesia tidak kehabisan stok pemain muda potensial. Salah satunya adalah Ferran Alinegara.
Ferran merupakan pemain keturunan asli Indonesia, sebab langsung memiliki darah 'Merah Putih' dari ayah dan ibunya.
Kakek dan nenek Ferran juga diketahui berasal dari Indonesia. Pemain yang berposisi sebagai kiper itu berpeluang membela skuad Garuda Muda karena ayahnya memiliki paspor Indonesia.
Saat ini Ferran tengah menimba ilmu di akademi Ado Den Haag, Belanda. Pengalaman dia selama meniti karier di benua Biru diprediksi bakal berguna bagi Timnas Indonesia U-16
Sosok pemain diaspora terakhir yang bisa memperkuat Timnas Indonesia U-16 adalah Adam Fabio Saimun. Pemuda yang lahir di Jerman itu memiliki orang tua yang asli dari Indonesia.
Ayah Fabio berasal dari Jakarta, sedangkan ibunya lahir di Lombok.
Kini Fabio tengah berkarier di Jerman bersama USC Paloma Hamburg U-16. Dia juga bisa bermain di berbagai posisi, yang di antaranya sebagai winger dan fullback. (dwi/hfp)
Load more