"Kita sudah resmi melayangkan form protes dan diserahkan langsung ke match commissioner seusai laga," kata Endri.
Endri tahu bahwa surat protes tersebut tak akan mengubah hasil akhir pertandingan. Meski demikian, cara tersebut dapat menjadi pelajaran bagi wasit lainnya mengingat keputusan krusial tersebut adalah kesalahan wasit.
Hal ini karena pertandingan Piala Asia sudah menggunakan teknologi offside semi-otomatis (SAOT) dimana wasit sudah tahu bahwa itu adalah offside.
Tidak hanya itu, tayangan VAR pun sudah membuktikan bahwa gol tersebut tidak sah karena lebih dahulu terkena offside.
"Kita tahu protes ini tidak akan mengubah hasil pertandingan, tapi setidaknya untuk pertandingan-pertandingan selanjutnya di ajang ini wasit/perangkat pertandingan bisa lebih baik lagi dalam mengambil keputusan," kata Endri. (hfp)
Load more