News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bukan Saddil Ramdani yang Awalnya Dicoret dari Timnas Indonesia, Manajer Timnas Indonesia Bocorkan Sosok Pemain Ini

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji akhirnya angkat bicara di balik drama pencoretan Saddil Ramdani dari Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong yang bikin gaduh.
Senin, 15 Januari 2024 - 12:59 WIB
Pemain Timnas Indonesia, Saddil Ramdani, Ramadhan Sananta, dan Asnawi Mangkualam Bahar.
Sumber :
  • tvOnenews - Julio Trisaputra

Mantan Exco PSSI ini juga memuji sikap pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong dalam proses seleksi pemain.

"Saya senangnya dengan Coach Shin, baiknya Coach Shin itu, ia fair menilai pemain. Si A, Si B, Si C. ia salah, tidak pandang bulu, mau kamu pemain bintang atau apa, out. Itu yang sayang suka," lanjut jelasnya.

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji. (ANTARA/RAUF ADIPATI)

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kemudian, Sumardji menceritakan bahwa pada awalnya bukan Saddil Ramdani yang akan dipulangkan dari Qatar. Melainkan Arkhan Fikri dan Dendy Sulistyawan.

Hal ini juga berdasarkan penilaian 3 kriteria, (performa, attitude, dan kedisiplinan).

"Dendy,'boleh nggak pulang bareng saya." ucap Sumardji.

"Clear kan? Arkhan sama Dendy pulang sama saya," sambungnya.

Namun saat itu menurut Sumardji bahwa keputusan tersebut akhirnya berubah, dalam rapat berikutnya, tim pelatih memberi keputusan untuk tidak jadi mencoret Dendy Sulistyawan.

Sebagai gantinya, tim pelatih mencoret Saddil Ramdani dari skuad.

Sumardji sempat menanyakan apa pertimbangannya, dan diberi jawaban bahwa berdasarkan tiga kriteria penilaian.

"Apa pertimbangannya? ya tiga hal tadi (kriteria),'oke saya ikut," tuturnya.

Pada kesempatan itu juga, Sumardji meluruskan soal tudingan bahwa Dendy merupakan pemain titipannya.

"Saya klarifikasi, sorry tidak ada ceritanya saya begitu, saya kalau sudah dikasih tugas sama negara bawa Timnas, profesional, tidak peduli itu siapa, nggak sesuai, out," tuturnya.

Belakangan ini muncul spekulasi yang menduga bahwa alasan pencoretan Saddil Ramdani adalah dari dua kriteria tersebut, antara lain attitude dan kedisiplinan.

Karena Saddil Ramdani sangat berperan dalam lini serangan Timnas Indonesia, seperti satu golnya dalam laga melawan Filipina ajang kualifikasi Piala Dunia 2026.

Namun lebih jauh, Sumardji tidak mau buka suara soal spekulasi kriteria non teknik yang membuat Saddil Ramdani tak lagi di Skuad STY.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Ia tidak mau menyampaikan alasan lebih jelas dicoretnya Saddil Ramdani.

"Saya tak perlu sampaikan, saya sebagai orang tua, wajib melindungi anak-anak saya. Saya tak perlu jelaskan. yang pasti semua itu perlu seseorang berada di dalam satu ruang, yang saat sekarang ini 
harus membela bangsa dan negara, itu harus siap semuanya. Tak boleh tidak siap," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT