ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

3 Fakta Kekalahan Timnas Indonesia U-24 Vs Uzbekistan, Hugo Samir Tantrum Hingga Gol Ramadhan Sananta Dianulir

Lewat babak tambahan, timnas Indonesia U-24 kalah dengan skor 0-2 atas Uzbekistan. Sebenarnya pertandingan berjalan sengit dengan penguasaan bola yang didominasi oleh Uzbekistan. 
Kamis, 28 September 2023 - 18:21 WIB
Ernando Ari
Sumber :
  • NOC Indonesia-Naif Al'As

tvOnenews.com - Langkah timnas Indonesia U-24 di Asian Games terhenti setelah kalah dari Uzbekistan di Stadion Shangcheng Sports Centre, Shangcheng, Kamis (28/9/2023). 

Lewat babak tambahan, timnas Indonesia U-24 kalah dengan skor 0-2 atas Uzbekistan. 

Sebenarnya pertandingan berjalan sengit dengan penguasaan bola yang didominasi oleh Uzbekistan. 

tvonenews

Meski demikian, tim asuhan Indra Sjafri ini mampu menjalani instruksi dengan baik dan mempertahankan gawang tetap bersih sampai akhir pertandingan waktu normal. 

Sayangnya, Garuda Muda justru kalah saat dua gol Esanov Sherzod bersarang ke gawang Ernando Ari

Berikut 3 Fakta Laga Timnas Indonesia U-24 Kontra Uzbekistan

1. Waktu normal berakhir seri

Sebenarnya timnas Indonesia U-24 berhasil mempertahankan gawang tetap bersih dari gol Uzbekistan pada 90 menit pertandingan waktu normal. 


Dok. NOC Indonesia/Naif Al'As

Aksi saling serang hingga perlawanan bisa dilakukan oleh Syahrian Abimanyu dkk. Sayangnya, timnas Indonesia U-24 justru gagal mempertahankan gawang tetap cleansheet setelah dua gol Uzbekistan bersarang. 

2. Ramadhan Sananta Sempat Mencetak Gol

Ramadhan Sananta sempat mencetak gol setelah sundulannya dari umpan tendangan bebas melesat ke gawang Uzbekistan. 


Dok. NOC Indonesia/Naif Al'As

Sempat selebrasi karena berhasil menyamakan kedudukan 1-1, justru asisten wasit mengangkat bendera tanda offside. 

Wasit pun menganulir gol tersebut dan menyatakan gol itu tidak sah. Timnas Indonesia U-24 sempat protes, namun wasit tetap pada pendiriannya. 

3. Hugo Samir Kartu Merah

Alih-alih membantu timnas Indonesia U-24 mencetak gol, Hugo Samir justru terjebak pada emosi yang membuatnya diusir oleh wasit. 


Dok. NOC Indonesia/Naif Al'As

Beberapa kali beradu dengan lawan, tindakan agresif Hugo Samir pun diakhiri dengan ganjaran kartu merah oleh wasit. Bahkan Indra Sjafri pun harus turun tangan untuk bisa menenangkan anak dari Jacksen F. Thiago tersebut.

Hal ini membuat timnas Indonesia U-24 bermain dengan 10 pemain di sepuluh menit waktu tersisa. Hingga akhirnya Uzbekistan kembali mencetak gol dan memastikan langkah timnas Indonesia U-24 terhenti di Asian Games. (hfp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT