Frenkie de Jong Geram! Tolak Keputusan LaLiga Gelar Laga Barcelona di Amerika Serikat

Jakarta, tvOnenews.com - Gelandang Barcelona, Frenkie de Jong, menyatakan ketidaksetujuannya terhadap keputusan LaLiga yang akan memindahkan laga Barcelona kontra Villarreal pada Desember mendatang ke Miami, Amerika Serikat.

LaLiga sebelumnya telah mengonfirmasi bahwa pertandingan yang semula dijadwalkan digelar di Estadio de la Ceramica, markas Villarreal, akan dipindahkan ke Hard Rock Stadium, Miami. 

Keputusan ini menuai perdebatan karena dianggap menyalahi prinsip kompetisi domestik.

“Saya tidak suka dengan keputusan itu,” ujar De Jong dalam konferensi pers bersama tim nasional Belanda, dikutip dari ESPN, Kamis (9/10/2025).

“Saya bisa memahami alasan finansial klub. Mereka tentu akan mendapat keuntungan dan bisa memperluas merek secara global. Tapi secara pribadi, saya tidak akan melakukannya.”

Pemain berusia 28 tahun itu menilai keputusan menggelar pertandingan di luar negeri justru merugikan pemain dan mengganggu keseimbangan kompetisi.

“Ini tidak baik untuk pemain karena kami harus melakukan banyak perjalanan. Selain itu, ini tidak adil dalam konteks kompetisi. Bagi kami, pertandingan tandang kini menjadi laga di tempat netral. Saya sangat memahami jika klub lain tidak senang dengan hal itu,” ujar De Jong.

Sikap De Jong sejalan dengan kritik sejumlah klub LaLiga lainnya, termasuk Real Madrid, yang menilai keputusan tersebut memberi keuntungan tidak adil bagi tim tertentu serta berpotensi menciptakan preseden buruk dalam penyelenggaraan liga.

LaLiga sejatinya telah berupaya memindahkan pertandingan ke luar negeri sejak 2017, namun rencana itu baru mendapat lampu hijau dari Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) pada Agustus lalu. 

Sebelumnya, federasi sempat menolak langkah tersebut meskipun mereka sendiri mengizinkan penyelenggaraan Piala Super Spanyol di Arab Saudi.

Sementara itu, UEFA pada awal pekan ini juga mengonfirmasi telah menyetujui dua pertandingan domestik digelar di luar negeri, yakni laga AC Milan dan Como yang akan dimainkan di Perth, Australia, pada Februari 2026.

Namun, UEFA menegaskan bahwa persetujuan tersebut bersifat pengecualian dan tidak mengubah sikap mereka yang tetap menolak keras praktik pertandingan domestik di luar wilayah kompetisi nasional.

Di sisi lain, FIFA telah membentuk kelompok kerja untuk meninjau ulang aturan terkait kemungkinan pertandingan domestik dimainkan di luar negeri.