Doha, Qatar – Achraf Hakimi dan Kylian Mbappe berteman di Paris Saint-Germain. Tapi demi Maroko dan Prancis, Hakimi dan Mbappe akan saling berhadapan di Piala Dunia 2022.
Pertandingan semifinal kedua Piala Dunia 2022 menghadirkan dua kawan tapi berada di pihak lawan. Achraf Hakimi, bek Maroko, akan melawan Kylian Mbappe, penyerang Prancis, yang berkawan di klub Paris Saint-Germain.
Di PSG, Achraf bermain sebagai bek sayap kanan dan Kylian selaku penyerang yang biasa bergerak dari sisi kiri. Dalam pola serangan, Hakimi kerap mengirim bola menyilang kepada Mbappe yang lantas membuat gol.
Sesekali Mbappe pun membagi bola secara diagonal kepada Hakimi yang ikut menyerang. Tapi kadang bek mengambil peluang membuat gol sehingga mengabaikan tugas menyerahkan bola kepada striker.
Suatu waktu pada musim 2021-2022, Kylian menegur Achraf karena tidak memberi asistensi dengan benar. Hakimi menyatakan maaf dan menjulurkan tangan. Tapi Mbappe menukas ketus: “Maaf saja tidak cukup…”
Achraf Hakimi dan Kylian Mbappe mulai akrab sejak Hakimi bergabung PSG dari Internazionale Milano pada 2021-2022. Berusia sepantaran, Achraf berusia satu bulan lebih tua dari Kylian, dua pemain merasa cocok dalam banyak hal.
Lahir dan besar di Madrid, Spanyol, Hakimi pun bisa berbahasa Prancis karena berasal dari keluarga keturunan Maroko yang mengenal Prancis sebagai bahasa resmi.
Meski belum pernah main di liga luar Prancis, Mbappe pula lancar berbahasa Spanyol. Ia malah sudah berulang kali terkait rumor akan pindah ke klub asal Hakimi, Real Madrid.
Tapi persahabatan akan kabur sementara. Sesaat setelah Prancis mengalahkan Inggris pada perempat final Piala Dunia 2022, Hakimi segera mengirimkan pesan terbuka kepada Mbappe.
“See you soon, my friend,” tulis Hakimi di akun media sosial dengan foto ia dan Mbappe.
Maksud Achraf Hakimi jelas: Maroko siap melawan Prancis. Sebagai bek kanan, Hakimi akan sering berhadapan head to head langsung dengan Mbappe yang berperan sebagai penyerang sayap kiri.
Hakimi pun harus tegas menjalankan tugas: menjegal Mbappe dari peluang membuat gol. Mantan bek Borussia Dortmund harus mencegah kawannya menambah perolehannya sebagai top scorer sementara Piala Dunia 2022.
Bukan hanya Achraf Hakimi, pelatih Walid Regragui menarik tiga pemain lain dari Liga Prancis. Azzedine Ounahi dan Sofiane Boufal datang dari Angers, serta Achraf Dari berasal dari Toulouse.
Ada juga Nayef Aguerd yang pernah main di Rennes dan kapten Roman Saiss sebagai alumni Angers. Namun Aguerd dan Saiss mungkin absen karena cedera.
Tapi pelatih Walid Regragui tidak mau timnya fokus hanya Mbappe. "Saya tak akan berusaha merancang rencana taktis khusus apa pun guna mengatasi Kylian," kata Regragui.
"Prancis juga punya pemain-pemain lain yang bagus. Antoine Griezmann sedang berada di puncak permainan dan bermain sangat baik sebagai penghubung antarlini. Ousmane Dembele juga pelengkap sempurna untuk Mbappe di sayap lain," sambung Regragui.
"Jika hanya fokus kepada Mbappe, salah besar. Mereka juara dunia, dengan pemain kelas dunia dan akan bermain dengan segala yang mereka miliki. Kami hanya perlu fokus kepada apa yang bisa kami lakukan untuk menimbulkan masalah pada Prancis," pungkas Regragui.
"Dalam level di Piala Dunia, kami selalu mengamati soal detail,” tanggap pelatih Prancis, Didier Deschamps. "Kualitas saja tidak cukup, tapi squad ini juga harus memiliki kekuatan mental dan sedikit pengalaman."
Prancis (4-2-3-1): Hugo Lloris; Jules Kounde, Raphael Varane, Ibrahima Konate, Theo Hernandez; Aurelien Tchouameni, Adrien Rabiot; Ousmane Dembele, Antoine Griezmann, Kylian Mbappe; Olivier Giroud
Maroko (4-3-3): Yassine Bounou; Achraf Hakimi, Jawad Yamiq, Achraf Dari, Yahia Attiat-Allah; Azzedine Ounahi, Sofyan Amrabat, Selim Amallah; Hakim Ziyech, Youssef En-Nesyri, Sofiane Boufal
Persaingan ketat di antara sejumlah kawan akan terjadi saat Prancis dan Maroko berduel di Stadion Al Bayt, Al Khor. Pertandingan semifinal Piala Dunia 2022 akan berlangsung pada Rabu (14/12/2022) malam waktu Qatar atau mulai pukul 02:00 pada Kamis dini hari WIB. (raw)
Load more