News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Menjelang Lawan Brasil di Perempat Final Piala Dunia 2022, Kroasia Malah Kena Sanksi FIFA

Kroasia mendapat cobaan sebelum menjalani pertandingan perempat final Piala Dunia 2022. FIFA menjatuhkan sanksi karena nyanyian suporter yang bersikap rasis.
Kamis, 8 Desember 2022 - 10:57 WIB
Kroasia kalahkan Kanada 4-1 di Piala Dunia 2022 dengan sisakan masalah.
Sumber :
  • fifa

Doha, QatarKroasia mendapat cobaan sebelum menjalani pertandingan perempat final Piala Dunia 2022. FIFA menjatuhkan sanksi karena nyanyian suporter yang bersikap rasis.

Maju ke perempat final Piala Dunia 2022, Kroasia jadi sorotan untuk hal lain. Runner up Russia 2018 harus fokus pada pertandingan dan mengabaikan kelakuan suporternya di tribun selama perhelatan di Qatar 2022.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sejak awal penyelenggaraan, FIFA meminta seluruh tamu agar menghormati budaya Arab yang juga menjunjung tinggi ajaran Islam, termasuk cara berpakaian yang menutup aurat. Namun mantan Miss Croatia sengaja bertingkah melecehkan Qatar.

Mantan Miss Croatia sengaja mengenakan pakaian terbuka dan menonjolkan bentuk tubuhnya saat hadir di stadion.

Ulah Penonton di Piala Dunia 2022
Selain kelakuan pesohor, penonton umum Kroasia juga berulah di Qatar. Fans menyanyikan sindiran dan ejekan kepada Milan Borjan, kiper Kanada, pada pertandingan 27 November 2022.

Ejekan berbau xenophobia (kebencian terhadap bangsa lain) dari fans mengolok Milan Borjan, yang lahir dan belajar sepakbola di Kroasia sebelum keluarganya pindah ke Kanada saat ia berusia 13 tahun.

Akibat ulah suporter, FIFA menjatuhkan sanksi kepada Kroasia dengan denda sebesar 5.000 franc atau sekira 830 juta rupiah. Hukuman muncul hanya 48 jam setelah Luka Modric cs mengamankan tiket untuk menantang Brasil pada perempat final Piala Dunia 2022.

Suporter juga membentangkan spanduk yang mengacu ke operasi militer 1995 yang mengakhiri perang kemerdekaan Kroasia. Selama dan setelah operasi,lebih dari 200.000 warga etnik Serbia mengungsi, termasuk keluarga Borjan yang berdarah Serbia dan Kroasia.

Serbia Pun Menerima Denda
Seperti Kroasia, Serbia juga terkena sanksi dari FIFA. Masih berkaitan dengan masa-masa kekacauan setelah negara Yugoslavia pecah, ulah politik sampai di ruang ganti Piala Dunia 2022.

Federasi sepakbola Kosovo (FFK) mengajukan komplain ke FIFA setelah foto yang menunjukkan bendera Serbia di ruang ganti pemain saat pertandingan dengan Brasil.

Bendera Serbia – yang terlihat di unggahan media sosial – mencantumkan peta yang termasuk wilayah Kosovo dan slogan "tidak akan ada kata menyerah".

Padahal Kosovo sudah merdeka dari Serbia pada 2008 namun Beograd menolak untuk mengakui wilayah yang mayoritas penduduknya merupakan keturunan Albania yang beragama Muslim.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebelum merdeka, Kosovo merupakan bagian dari negara gabungan Serbia dan Montenegro. Kini tiga negara berdiri sendiri-sendiri setelah menginduk kepada Yugoslavia yang sudah bubar.

Kasus bendera di ruang ganti selama pertandingan Piala Dunia 2022 membuat FIFA menjatuhkan denda 20.000 Swiss franc, setara 332 juta rupiah, kepada federasi sepakbola Serbia. (raw)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Status Juara Bertahan Jadi Beban, Megawati Hangestri Akui Tekanan Proliga Lebih Berat Ketimbang Liga Voli Korea

Status Juara Bertahan Jadi Beban, Megawati Hangestri Akui Tekanan Proliga Lebih Berat Ketimbang Liga Voli Korea

Megawati Hangestri memasuki Proliga 2026 dengan situasi yang berbeda dari musim-musim sebelumnya. Megatron akui tekanan lebih berat ketimbang liga voli Korea.
Nostalgia Persib: Duet Legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014, Awal Era Kejayaan Maung Bandung

Nostalgia Persib: Duet Legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014, Awal Era Kejayaan Maung Bandung

Masih ingat dengan duet legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014 silam? Senjata kanan milik Persib itu sukses antarkan Maung Bandung di era kejayaan.
Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangerang Pada Jumat 26 Desember 2025

Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangerang Pada Jumat 26 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (26/12/2025).
Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangsel Pada Jumat 26 Desember 2025

Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangsel Pada Jumat 26 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (26/12/2025).
Khutbah Jumat Singkat 26 Desember 2025: Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar

Khutbah Jumat Singkat 26 Desember 2025: Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar

Berikut tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk pelaksanaan shalat Jumat, dengan judul "Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar".
Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri melakukan pengamanan terhadap seorang pelajar SMK saat berada di Kota Bandung, Jawa Barat usai diduga terpapar paham radikal Neo-Nazi.
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Pada tahun 2025, Timnas Indonesia mengalami banyak gejolak dari awal tahun hingga akhir. Di tim senior, pergantian pelatih dari Shin Tae-yong kepada Patrick Kluivert berujung pahit.
Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

​​​​​​​Ramalan keuangan zodiak besok 26 Desember 2025 untuk Aries hingga Pisces. Cek kondisi dompet, peluang cuan, dan tips atur keuangan. Baca selengkapnya!
Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Persib Bandung dinilai memberikan dampak positif bagi gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye. Eks Almere City itu disebut kian nyaman bermain di cuaca panas Tanah Air. 
Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap sumber kekayaan Aura Kasih dari hiburan, endorsement, bisnis kuliner, kosmetik, klinik kecantikan, hingga investasi bernilai miliaran rupiah.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT