Head to Head Piala Dunia 2022, Tunisia Yakin Raih Dukungan Qatar Tantang Prancis
- tvonenews
Doha, Qatar – Menjalani misi sulit, Tunisia berharap dukungan penuh tuan rumah Piala Dunia 2022 untuk melawan Prancis. Pelatih Jalel Kadri mengandalkan dua pemain dari Qatar.
Dari segi sejarah pertemuan, Tunisia dapat mengimbangi Prancis. Dua negara sudah sering bertanding selama empat dekade terakhir.
Dalam sembilan perjumpaan, Tunisia mampu merebut dua kemenangan, terpaut hanya satu dari Prancis yang menang tiga kali, dan berbagi empat hasil imbang.
Bahkan pertemuan pertama berakhir dengan kemenangan untuk Tunisia. 07 Oktober 1971, negeri dari kawasan Afrika Utara mengalahkan Prancis dengan skor 2-1 pada pertandingan regional di antara negara-negara yang berbatasan dengan Laut Mediterania.
Skor terulang saat Prancis mengutus tim U-23 pada pertandingan persahabatan. Tapi setelah laga pada 1972, Tunisia tak pernah lagi menang.
Peluang di Piala Dunia 2022
Memiliki hubungan sejarah lantaran kolonialisme Prancis terhadap Tunisia, dua negara kemudian kerap menjalni pertandingan persahabatan. Hanya sekali lagi, dua tim nasional bertemu pada Mediterranean Games dan Les Bleus menuntaskan dendam dengan skor sama, 2-1 pada 1979.
Memasuki pertandingan ke-10, Tunisia dan Prancis bersua di Piala Dunia 2022. Perjumpaan pertama di kejuaraan resmi FIFA memaparkan situasi berbeda.
Prancis memimpin Grup D Piala Dunia 2022 dari dua kemenangan. Tunisia berada di posisi terbawah dengan hanya 1 poin dari hasil imbang dengan Denmark pada pertandingan pembuka.
Untuk dapat ikut lolos ke perdelapanfinal, Tunisia justru harus mengalahkan Prancis. Bukan pekerjaan ringan, tapi kawanan Elang Carthegia akan berusaha sekuat tenaga walau harus mengejar tantangan kewajiban menang besar.
Hanya dengan menang besar atas pasukan Didier Deschamps, Tunisia bisa berharap dapat melampaui dua rival, Australia dan Denmark.
Berharap Tuah Pemain dari Qatar
Selain mengerahkan segala daya, Tunisia juga berharap dukungan dari tuan rumah. Bukan hanya karena sesama negara dari Bangsa Arab sekaligus Dunia Muslim, tim dari kawasan Afrika Utara juga punya alasan untuk meraih simpati Qatar.
Kapten Tunisia, Youssef Msakni, berasal dari klub Qatar, Al-Arabi. Sebelum bergabung sebagai pemain pinjaman, Msakni malah sudah membela tim lain, Al-Duhail sejak 2013.
Load more