"Sekarang kami harus yakin bahwa kami cukup bagus untuk melaju ke putaran kedua," kata pelatih Iran, Carlos Queiroz.
Namun Queiroz menaruh respek kepada Amerika Serikat yang ia sebagai tim yang brilian. Mantan pelatih tim nasional Portugal pun tak ingin fokus teralihkan kepada hal-hal dil luar sepak bola, "karena yang ingin kami lalukan adalah mempersembahkan hadiah kepada pendukung Iran."
Queiroz berusaha bersikap profesional. Ia mengabaikan kenyataan pula bahwa Iran ialah musuh bagi bangsa-bangsa Arab, termasuk Qatar yang terletak di seberang Tanah Persia.
Fakta eksistensi Syiah di antara penganut Sunni pun tidak menjadi isu di Piala Dunia 2022. Apalagi bila bicara tentang agama pemain, AS juga membawa beberapa awak yang merupakan Muslim.
Dua pemain Muslim akan kembali masuk starting line up AS, yakni Yunus Musah dan Haji Wright, berbanding seluruh awak Iran yang merupakan penganut Syiah.
Load more