Qatar menghadirkan Piala Dunia penuh sejarah. Untuk kali pertama berlangsung pada pertengahan musim kompetisi yang sekaligus menjadi musim dingin di sebagian belahan dunia, perhelatan ke-22 juga berjalan pada akhir tahun, November-Desember, bukan Mei-Juni-Juli.
Belum pernah pula sebelumnya Piala Dunia bertempat di dunia Arab atau kawasan Timur Tengah yang juga merupakan daerah Muslim. Maka Qatar 2022 pun menampilkan budaya lokal, kearifan bangsa Baduwi yang menjunjung rasa hormat pada orang tua.
Sebelum membuka Piala Dunia 2022, Emir Qatar mencium tangan bapaknya. "Dari Qatar, dari Dunia Arab, saya menyambut semua orang di World Cup 2022," kata Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani.
Acara terasa kian khidmat ketika sosok terkenal di dunia Arab, influencer cerdas yang menyandang kebutuhan khusus sebagai seorang difabel, melafalkan dengan lancar dan hapal ayat suci Al Qur-an.
Ghanim Al Muftah, seorang qari (pembaca Qur-an) mengucapkan ayat dalam bahasa Arab dan terjemahannya dalam bahasa Inggris.
“Wahai, manusia! Sungguh Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling kenal. Sungguh yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertaqwa. Sungguh Allah Maha Tahu dan Maha Teliti.”
Pemuda berusia 20 tahun membacakan ayat 13 dari surat 49, surat Al Hujurat yang berarti Kamar-Kamar. Ghanim kemudian juga menyambut aktor Morgan Freeman yang jadi mitra bicaranya di panggung dengan menceritakan budaya tenda tamu dalam kehidupan Baduwi di Tanah Arab.
Kemunculan Ghanim Al Muftah sebagai Duta Piala Dunia 2022 pun memukau penonton. Ia lahir dengan kondisi langka yang mengganggu perkembangan tulang belakangnya dari bagian bawah. Tapi kecerdasannya membuat ia tumbuh sebagai sosok berpengaruh (influencer).
Bersama Ghanim Al Muftah, kehadiran aktor Morgan Freeman pun mengejutkan audiens. Freeman muncul dengan memakai satu sarung tangan khusus untuk membantu ia mengatasi rasa sakit sejak ia menderita kecelakaan pada 2008 di Amerika Serikat.
Sarung tangan membantu aliran darah di tangan Freeman yang menderita kerusakan syaraf. Pria yang kini berusia 85 tahun juga menderita fibromyalgia hingga selalu merasa sakit pada bahunya.
Namun sakit dan kekurangan tidak menghentikan sang aktor untuk tampil di upacara Piala Dunia 2022 yang megah sekaligus hikmah bersama bintang YouTube Qatar, Ghanim al-Muftah. (raw)
Load more