Berhasil membalas dendam Piala Asia 2004, kemenangan pada laga pertama pun mengangkat Anak-anak Ibu Pertiwi sebagai pemimpin sementara Grup D dengan 3 poin. Korea Selatan dan Arab Saudi berbagai nilai sama, 1 angka, dari hasil imbang 1-1. Bahrain tergolek pada urutan terbawah akibat kalah.
Penuh semangat dan percaya diri, Indonesia menjalani pertandingan kedua. Arab Saudi menantang Tim Merah-Putih dengan lebih dulu mencetak gol melalui striker Yasser Al-Qahtani pada menit 12. Namun dalam sekejap, berselang hanya lima menit, timnas membalas dengan gol indah Elie Aiboy. Skor 1-1.
Andai tetap imbang, seluruh pendukung dan awak timnas sudah membayangkan lolos ke perempatfinal. Tapi satu kelengahan pada menit-menit akhir meninggalkan rasa getir. Arab Saudi mencuri gol penting lagi. Penyerang Saad Al-Harthi mengubah keadaan, merebut puncak grup dengan kemenangan tipis, 2-1.
Para pendukung tetap berharap timnas bisa memperbaiki diri pada pertandingan terakhir Grup D. Squad Garuda butuh hanya minimal satu hasil imbang lagi pada fase grup saat bertemu lawan lama, Korea Selatan, untuk membuat sejarah baru, kali pertama berhasil mencapai tahap perempatfinal Piala Asia.
Cobaan datang saat Korea Selatan menggencarkan serangan. Kim Jung-woo menyelesaikan serbuan tim Taegeuk Warriors dengan keunggulan 1-0 pada menit 34. Seluruh rakyat Indonesia masih berharap, sisa waktu yang banyak memberi kesempatan timnas untuk minimal bisa membalas dan menyamakan skor.
Load more