Jelang Final Liga Champions, The Reds Optimis Hancurkan Gelar Los Blancos Yang Selalu Menang di Partai Final

Jakarta - Stadion Stade de France, Paris, akan menjadi saksi bisu partai puncak Liga Champions yang mempertemukan dua klub besar paling bergengsi di dunia, pada Minggu (29/5) pukul 02.00 WIB.

Tidak ingin mengulang mimpi buruk yang sama seperti Final 2017/18 di NSC Olimpiyskiy Stadium, Kiev, Ukraina, di mana Liverpool harus bertekuk lutut usai kalah agregat 3-1 dari Real Madrid. Kini klub yang akrab disapa The Reds akan menurunkan pilar terbaiknya demi menyelesaikan misi raih gelar ke-7 selama 66 kali penyelenggaraan Liga Champions.

Diketahui bahwa Real Madrid memiliki catatan rekor fantastis, di mana Los Blancos klub asal negeri Matador ini tidak pernah mengalami kekalahan di partai puncak selama era Liga Champions.

Meski Liverpool memiliki Mohamed Salah sebagai harapan dapat mendulang angka demi angka di partai puncak nanti, tetapi di sisi lain ada Karim Benzema yang siap menghadang jalan The Reds.

Mohamed Salah meraih top skor sementara Liverpool di Liga Champions musim ini dengan mencatat delapan gol. Dalam 50 penampilannya membela Liverpool di seluruh kompetisi musim ini, Salah meraih 31 gol lewat permainan terbaiknya. Kabar kurang baik dalam delapan penampilan terakhir, atlet asal Mesir ini hanya berhasil mencetak satu gol saja.

Striker tajam asal Prancis, Karim Benzema yang membela Real Madrid membawa nama Los Blancos menuju puncak top skor Liga Champions musim ini. Benzema berhasil mencatat 15 gol, dan mengukir prestasi terbaiknya sepanjang kompetisi musim ini. Dalam 45 penampilan, Benzema mencetak 44 gol, sungguh pemain yang patut diwaspadai The Reds.

Lewat permainan Salah, Diaz, dan Mane, Liverpool optimis tidak akan kehilangan trofi Liga Champions usai gagal dan keluar sebagai runner-up di Premier League. Sejatinya klub di bawah asuhan Juergen Klopp ini menargetkan The Reds berhasil meraih quadruple (empat gelar) musim ini. Sementara The Reds baru mengoleksi gelar EFL Cup dan FA Cup.