Inter Milan Cari Kiper Baru Januari Nanti, Guglielmo Vicario Jadi Target Serius Nerazzurri usai Terpinggirkan di Liga Inggrus
- tottenhamhotspur.com
Jakarta, tvOnenews.com - Inter Milan kembali mencuri perhatian publik jelang dibukanya bursa transfer Januari dengan isu pergerakan di sektor penjaga gawang. Nerazzurri dikabarkan mulai menjajaki kemungkinan merekrut kiper Tottenham Hotspur, Guglielmo Vicario, yang posisinya mulai terpinggirkan di Inggris.
Dilansir dari Sky Sport, kabar ini muncul setelah Inter disebut telah melakukan kontak awal dengan pihak terdekat Vicario. Langkah tersebut diambil untuk menggali informasi sekaligus memetakan peluang transfer yang realistis dalam waktu dekat.
Kebutuhan Inter akan kiper baru tidak muncul secara tiba-tiba. Masa depan Yann Sommer di Giuseppe Meazza kian mengambang seiring kontraknya yang akan berakhir pada akhir musim ini.
Penjaga gawang asal Swiss tersebut kini telah berusia 36 tahun. Manajemen Inter disebut tidak berencana memperpanjang masa baktinya demi membuka ruang regenerasi di posisi vital.
Situasi itu membuat Beppe Marotta dan jajaran direksi mulai bergerak cepat. Inter ingin memastikan transisi di bawah mistar gawang berjalan mulus tanpa mengganggu stabilitas tim.
Nama Guglielmo Vicario sebenarnya bukan sosok asing dalam rencana Inter Milan. Pada 2023, ia sempat masuk dalam daftar kandidat kuat pengganti Andre Onana sebelum akhirnya memilih hijrah ke Tottenham Hotspur.
Keputusan Vicario ke Liga Inggris kala itu dianggap sebagai langkah maju dalam kariernya. Ia langsung dipercaya tampil reguler dan sempat menunjukkan performa menjanjikan bersama Spurs.
Namun, seiring berjalannya waktu, situasi di Tottenham berubah drastis. Performa tim yang tidak konsisten membuat klub London Utara itu terperosok ke papan bawah klasemen Premier League.
Kondisi tersebut memicu rencana perombakan besar dalam skuad Tottenham. Beberapa pemain diperkirakan bakal dilepas, termasuk mereka yang dianggap tidak lagi masuk dalam rencana jangka panjang.
Vicario disebut menjadi salah satu nama yang terdampak evaluasi tersebut. Di bawah pelatih baru Thomas Frank, persaingan di posisi penjaga gawang semakin ketat dan tidak lagi berpihak padanya.
Bagi Inter Milan, situasi ini menjadi peluang yang patut dipertimbangkan. Vicario merupakan kiper berpengalaman yang sudah mengenal kerasnya Serie A bersama Empoli sebelum merantau ke Inggris.
Dari sisi teknis, Vicario dinilai memiliki atribut yang sesuai dengan kebutuhan Inter. Refleks cepat, keberanian dalam duel satu lawan satu, serta kemampuan distribusi bola menjadi keunggulan utamanya.
Selain itu, faktor adaptasi juga menjadi nilai tambah. Kembali ke Italia diyakini dapat membantu Vicario menemukan kembali rasa percaya diri dan performa terbaiknya.
Meski demikian, proses transfer ini dipastikan tidak akan berjalan mudah. Tottenham masih terikat kontrak dengan Vicario dan tentu tidak ingin melepasnya tanpa kompensasi yang sepadan.
Inter pun harus berhitung cermat dari sisi finansial. Klub tidak ingin gegabah dalam mengeluarkan dana besar, terutama dengan filosofi transfer yang mengedepankan keseimbangan anggaran.
Opsi peminjaman dengan klausul pembelian bisa menjadi solusi yang paling masuk akal. Skema tersebut memungkinkan Inter menilai performa Vicario sebelum mengambil keputusan jangka panjang.
Dari sudut pandang sang pemain, pindah ke Inter juga menawarkan prospek menarik. Nerazzurri merupakan klub mapan dengan ambisi besar di level domestik dan Eropa.
Bermain di tim yang stabil dan kompetitif bisa menjadi titik balik penting dalam karier Vicario. Ia berpeluang kembali menjadi pilihan utama dan mendapatkan menit bermain yang konsisten.
Bursa transfer Januari pun berpotensi menjadi momen krusial bagi kedua pihak. Inter membutuhkan sosok penjaga gawang masa depan, sementara Vicario mencari kesempatan untuk memulai lembaran baru.
Jika kesepakatan dapat tercapai, transfer ini bukan sekadar pergantian pemain. Langkah tersebut bisa menjadi simbol awal regenerasi Inter Milan sekaligus peluang kebangkitan bagi Guglielmo Vicario di Serie A.
(sub)
Load more