Sukses Besar, PSG Dikabarkan Berencana Beri Kontrak Seumur Hidup untuk Luis Enrique
- REUTERS/Stephane Mahe
Jakarta, tvOnenews.com - Paris Saint-Germain (PSG) berencana memperbaharui kontra pelatih Luis Enrique. Namun, raksasa Prancis itu disebut tengah menyiapkan tawaran kontrak yang belum pernah terjadi sebelumnya di Parc des Princes.
Status PSG sebagai juara Eropa membuat rumor tersebut terasa semakin masuk akal. Sepanjang tahun kalender 2025, Les Parisiens tampil menggila dengan deretan prestasi prestisius.
Momen paling bersejarah terjadi saat PSG akhirnya menjuarai Liga Champions musim 2024-2025. Gelar itu menjadi tonggak perubahan besar klub sejak era Luis Enrique dimulai.
Tak hanya berjaya di Eropa, PSG juga mengamankan Piala Interkontinental FIFA. Kemenangan atas Flamengo di partai final menambah koleksi trofi mereka menjadi enam sepanjang 2025.
- ANTARA
Meski begitu, perjalanan PSG di Ligue 1 musim ini tidak sepenuhnya mulus. Mereka masih tertahan di posisi kedua klasemen sementara, tertinggal dari Lens.
Situasi tersebut nyatanya tidak membuat manajemen goyah. Petinggi klub menilai proyek jangka panjang Luis Enrique jauh lebih penting dibanding hasil jangka pendek.
Di internal klub, Enrique dianggap sukses melakukan revolusi budaya. PSG kini tidak lagi bergantung pada satu atau dua megabintang.
Pendekatan kolektif dan disiplin taktik menjadi identitas baru tim. Filosofi ini disebut sebagai perubahan paling signifikan dalam sejarah modern PSG.
Menurut laporan Diario AS melalui Centre Goals, manajemen PSG tengah mengkaji opsi ekstrem. Salah satunya adalah tawaran berupa kontrak seumur hidup untuk Luis Enrique.
Jika terealisasi, kesepakatan tersebut akan menciptakan sejarah baru di sepak bola profesional. Selama ini, kontrak pelatih selalu dibatasi durasi tertentu.
Saat ini, Enrique sejatinya masih terikat kontrak hingga Juni 2027. Ia bahkan baru saja memperpanjang masa baktinya bersama PSG pada awal tahun.
Namun, Presiden Nasser Al-Khelaifi dan Direktur Olahraga Luis Campos disebut ingin memberi jaminan total. Keduanya ingin memastikan proyek Enrique berjalan tanpa intervensi.
Stabilitas dinilai sebagai kunci kesuksesan jangka panjang PSG. Tekanan besar khas Paris membuat dukungan penuh terhadap pelatih menjadi hal mutlak.
Dari sisi pelatih, Enrique dikabarkan merasa sangat dihargai. Kepercayaan penuh dari manajemen membuatnya nyaman bekerja di ibu kota Prancis.
Transformasi PSG juga terlihat jelas dari komposisi skuad. Kepergian Kylian Mbappe dan Neymar menandai berakhirnya era ketergantungan pada superstar.
Sebagai gantinya, Enrique membangun tim seimbang dengan tulang punggung pemain muda. Nama-nama seperti Vitinha dan Bradley Barcola kini menjadi pusat permainan.
Pendekatan ini dianggap efektif sekaligus berkelanjutan. PSG tak lagi sekadar tim bertabur bintang, melainkan mesin kompetitif yang solid.
Kemampuan Enrique menjaga level elit sambil mengembangkan pemain muda membuat dewan terkesan. Ia dinilai sebagai sosok ideal untuk masa depan klub.
Meski dikenal menyukai kontrak jangka pendek, situasi di Paris bisa mengubah pandangan Enrique. Tingkat kendali dan kepercayaan yang ia dapatkan sangat jarang ditemukan.
PSG pun tak ingin gegabah dalam mengambil keputusan besar. Momentum dan hasil di paruh kedua musim akan menjadi faktor penentu.
Jika performa positif terus berlanjut, negosiasi serius diyakini segera dimulai. PSG berpeluang mencetak sejarah, bukan hanya di lapangan, tetapi juga di balik layar manajemen klub. (fan)
Load more