Inter Milan Berangkat ke Arab Saudi untuk Piala Super Italia, Ini Kabar Baik dan Buruk dari Skuad Cristian Chivu

Jakarta, tvOnenews.com - Inter Milan telah berangkat ke Arab Saudi untuk mengikuti Piala Super Italia 2025-2026. Ada kabar baik dan juga buruk dari skuad yang dibawa oleh Cristian Chivu.

I Nerazzurri akan menghadapi Bologna dalam laga semifinal yang digelar Sabtu (20/12/2025) dini hari WIB mendatang. Sebagai runner-up Serie A musim lalu, Inter akan menantang juara  Coppa Italia.

Di laga semifinal lainnya, AC Milan berhadapan dengan Napoli. Milan adalah runner-up Coppa Italia, sedangkan Partenopei meraih gelar juara di kasta tertinggi Liga Italia alias Scudetto.

Chivu sempat dicemaskan oleh kondisi Hakan Calhanoglu sebelum turnamen ini digelar. Sebab, gelandang asal Turki itu mengalami cedera dalam kekalahan 0-1 dari Liverpool di Liga Champions pada tengah pekan lalu.

Imbasnya, dia tidak tersedia sama sekali saat Nerazzurri mengalahkan Genoa dengan skor 2-1 di lanjutan Liga Italia di akhir pekan. Namun, Calhanoglu dipastikan tersedia untuk laga kontra Bologna, sebagaimana yang terlihat dalam video unggahan Inter di media sosial.

Walau begitu, Football-Italia memperkirakan bahwa Calhanoglu tidak akan langsung kembali sebagai starter. Eks pemain AC Milan itu akan mengawali laga di bangku cadangan untuk laga kontra Bologna.

Sebelumnya, Matteo Darmian juga diharapkan ikut terbang ke Arab Saudi. Sang fullback veteran tidak pernah bermain sejak akhir September usai mengalami cedera betis.

Setidaknya, kehadiran Calhanoglu dan Darmian adalah kabar baik untuk Inter Milan. Namun, mereka juga harus menerima kabar buruk karena ketidakhadiran salah satu bek tengah veteran.

Francesco Acerbi tidak tersedia akibat cedera yang ternyata lebih parah dari dugaan awal. Sang bek asal Italia kini diperkirakan akan menepi lebih lama beberapa pekan.

Selain Acerbi, Denzel Dumfries dipastikan akan menepi panjang usai menjalani operasi pada engkelnya. Bek asal Belanda itu diharapkan untuk menepi setidaknya selama dua bulan ke depan.

Dalam kasus terburuk, mantan anak didik Alex Pastoor di Sparta Rotterdam itu akan menenpi selama tiga hingga empat bulan ke depan. Ini menjadi kabar buruk bagi Inter, yang berpotensi mencari bek sayap baru di bursa transfer Januari nanti. (rda)