Beli Mahal Tapi Bapuk, Keputusan Transfer Igli Tare di AC Milan Dapat Sorotan Tajam
- AC Milan
Jakarta, tvOnenews.com - AC Milan kembali menjadi sorotan setelah lini depan mereka gagal menunjukkan ketajaman yang diharapkan musim ini. Kinerja Santiago Gimenez dan Christopher Nkunku masih jauh dari konsisten sehingga tekanan terhadap manajemen semakin besar.
Namun masalahnya tidak berhenti sampai di situ karena para striker yang masuk radar Rossoneri pada musim panas lalu ternyata juga tidak tampil sesuai ekspektasi. Situasi ini membuat banyak pihak mempertanyakan akurasi proses scouting Milan.
Pada bursa transfer musim panas, Milan sempat dikaitkan dengan beberapa penyerang potensial sebelum akhirnya memutuskan mendatangkan Nkunku dari Chelsea. Keputusan tersebut cukup mengejutkan karena sebelumnya Rossoneri dinilai lebih dekat dengan Dusan Vlahovic dari Juventus.
Selain Vlahovic, nama lain seperti Conrad Harder, Artem Dovbyk, dan Victor Boniface juga masuk dalam daftar pemain yang dipantau Milan. Bahkan Boniface dikabarkan telah menjalani tes medis di Milanello sebelum hasil pemeriksaan membuat klub mundur dari kesepakatan.
Meski Milan akhirnya mengambil arah berbeda, performa keempat penyerang yang sempat dikaitkan itu kini justru menjadi bahan evaluasi baru. Data terkini memperlihatkan bahwa kontribusi mereka di liga musim ini sangat minim.
Dilansir dari Sempremilan, kritik terhadap Gimenez dan Nkunku memang layak disampaikan, tetapi para target alternatif pun tidak menunjukkan performa memuaskan. Dari empat nama tersebut, total gol mereka hanya lima di kompetisi liga.
Boniface belum mencetak satu gol pun dari delapan pertandingan yang ia jalani musim ini. Ia hanya menyumbang dua assist dalam 279 menit bermain.
Dovbyk tampil sedikit lebih baik dengan dua gol dan satu assist dari sepuluh laga. Namun capaian itu tetap belum sebanding dengan reputasinya sebagai striker yang pernah diminati klub top seperti Milan.
Sementara itu, Harder nyaris tidak memberi kontribusi berarti karena hanya tampil 90 menit sepanjang musim. Ia tidak mencetak gol maupun assist dalam kesempatan terbatas tersebut.
Vlahovic menjadi yang paling produktif dengan tiga gol dari sepuluh pertandingan. Meski begitu, jumlah tersebut tetap dinilai jauh dari ekspektasi selevel striker yang memiliki nilai pasar tinggi.
Load more