ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Inter Milan Protes Penalti Kontroversial, Napoli Langsung Dibuat Ketar-ketir usai Kemenangan 3-1 atas Nerazzurri

Napoli langsung dibuat ketar-ketir setelah kemenangan 3-1 atas Inter Milan. Hasil pertandingan itu diprotes oleh pihak Nerazzurri karena penalti kontroversial.
Minggu, 26 Oktober 2025 - 09:54 WIB
Scott McTominay rayakan gol Napoli ke gawang Inter Milan
Sumber :
  • REUTERS/Matteo Ciambelli

Jakarta, tvOnenews.com - Napoli langsung dibuat ketar-ketir setelah kemenangan 3-1 atas Inter Milan. Hasil pertandingan itu diprotes oleh pihak Nerazzurri karena penalti kontroversial.

Inter bertandang ke Stadio Diego Armando Maradona, Minggu (26/10/2025) dini hari WIB, dengan modal tujuh kemenangan beruntun di semua ajang. Namun, mereka tertinggal lebih dulu sejak menit ke-33.

Sebuah insiden di kotak penalti pada beberapa menit sebelumnya membuat duel tertahan. Giovanni Di Lorenzo terjatuh, namun kontak yang terjadi terbilang minimal.

Kevin De Bruyne mengeksekusi penalti Napoli melawan Inter Milan
Kevin De Bruyne mengeksekusi penalti Napoli melawan Inter Milan
Sumber :
  • REUTERS/Matteo Ciambelli

 

Meski begitu, wasit Maurizio Mariani tetap memberikan penalti. Kevin De Bruyne maju sebagai eksekutor dan sukses melaksanakannya dengan baik.

De Bruyne kemudian mengalami cedera tepat setelah penalti tersebut. Dia diganti oleh Mathias Olivera, namun skor 1-0 tetap bertahan hingga jeda.

Di babak kedua, Napoli mencetak gol lagi melalui cara yang adil berkat Scott McTominay (54’) dan Andre-Frank Zambo Anguissa (66’). Sedangkan Inter membalas melalui penalti Hakan Calhanoglu (59’).

Skor 3-1 menutup laga ini, namun Presiden Inter, Giuseppe Marotta, memprotesnya. Dia mempermasalahkan bagaimana Napoli mendapatkan penalti di laga ini.

“Kemenangan Napoli ditimbulkan oleh insiden ini, kemudian tentunya mereka menang 3-1 pada  akhirnya, namun jika kami melihat kepada dinamika di belakang penalti, itu adalah sesuatu yang harus dievaluasi oleh Rocchi lebih dari sekali, mengatakan tidak boleh lagi ada penalti yang meragukan. Banyak jurnalis dan pengamat wasit Luca Marelli mengatakan bahwa ini bukan penalti,” kata Marotta kepada DAZN Italia.

Lautaro Martinez saat Inter Milan kalah 1-3 dari Napoli
Lautaro Martinez saat Inter Milan kalah 1-3 dari Napoli
Sumber :
  • REUTERS/Matteo Ciambelli

 

“Kami harus memahami apa yang penalti dan yang bukan. Saya bukan seseorang yang suka membahas wasit, dan jika dia melihat insidennya dan mengabaikannya, kemudian mendengarkan asisten manajer dalam posisi yang lebih buruk, dia membiarkan dirinya terpengaruh terlalu mudah,” tukasnya.

Dia beralasan bahwa penalti tersebut berdampak buruk kepada mood tim secara keseluruhan. Sebab, dia mengunjungi ruang ganti di saat jeda turun minum.

“Saya berada di ruang ganti saat jeda dan jelas bahwa penalti itu memberikan dampak kuat kepada mood tim. Saya tidak bilang Napoli tak berhak menang, namun kami di sini untuk memprotes bagaimana penalti diberikan,” tandasnya.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-16

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT