Dulu Dibuang AC Milan, Monster Gol Eropa Ini Bersinar di Liga Champions dan Baru Saja Hancurkan Gawang Tottenham
- glimt.no
Jakarta, tvOnenews.com – Nama eks AC Milan, Jens Petter Hauge mencuri perhatian setelah tampil gemilang di Liga Champions bersama Bodo/Glimt. Pemain asal Norwegia itu sukses memborong dua gol ke gawang Tottenham Hotspur.
Aksi Hauge seketika mengingatkan publik Milan pada awal kariernya di Serie A pada 2020. Saat itu, penampilan briliannya bersama Bodo/Glimt di kualifikasi Liga Europa membuat Rossoneri langsung memboyongnya ke San Siro dengan mahar 5 juta euro.
Awalnya, Hauge sempat memberi harapan besar. Ia mencetak gol di Liga Europa melawan Celtic, gol di Serie A ke gawang Napoli, hingga sumbangan dua gol beruntun melawan Celtic dan Sparta Praha.
Sayangnya, menit bermain Hauge sangat terbatas karena lini depan Milan sudah penuh bintang. Stefano Pioli kala itu lebih mengandalkan Rafael Leao, Ante Rebic, Brahim Diaz, Hakan Calhanoglu, Samu Castillejo, hingga Alexis Saelemaekers.
Seiring musim berjalan, posisinya semakin terpinggirkan. Ia bahkan tak masuk dalam daftar skuad Milan untuk fase gugur Liga Europa.
Gol ke gawang Sampdoria pada April 2021 pun menjadi kontribusi terakhirnya bersama Rossoneri. Setelah itu, kariernya di Milan praktis menemui jalan buntu.
Laporan menyebut Pioli menilai Hauge masih terlalu mentah dan belum siap bersaing di level tertinggi. Pada akhirnya, Milan melepasnya ke Eintracht Frankfurt dengan nilai transfer 10 juta euro.
Bagi AC Milan, keputusan itu tidak disesali karena mereka berhasil meraih gelar Serie A setahun kemudian. Namun bagi Hauge, perjalanan kariernya harus mencari jalur baru di luar Italia.
Setelah sempat berjuang di Jerman, Hauge akhirnya kembali ke klub asalnya, Bodo/Glimt. Di sanalah ia kembali menemukan ritme permainan yang sempat hilang.
Musim ini, Hauge mencatat sembilan gol dan 10 assist dari 45 pertandingan. Catatan itu sudah menyamai torehan musim lalu, dan targetnya kini menembus rekor pribadi 14 gol seperti pada 2020.
Kisah Hauge menjadi bukti bahwa pulang ke rumah bisa membawa energi baru bagi seorang pemain. Kini, bintang Norwegia itu kembali bersinar di panggung Eropa, meski bukan lagi bersama AC Milan.
Load more