Lama Bungkam, Direktur Olahraga Venezia Akhirnya Buka Suara soal Situasi Jay Idzes yang Sebenarnya di Bursa Transfer Musim Panas Lalu

Jakarta, tvOnenews.com - Setelah lama bungkam, direktur olahraga Venezia, Filippo Antonelli, akhirnya buka suara soal situasi Jay Idzes yang sebenarnya pada bursa transfer musim panas lalu.

Sang kapten Timnas Indonesia melalui musim panas yang panjang karena nasibnya dibahas terus menerus di bursa transfer.

Idzes ramai dikaitkan dengan klub-klub Serie A, dengan Udinese, Genoa, hingga Bologna sempat dikaitkan dengannya.

Sumber :

• REUTERS/Alessandro Garofalo

Namun, bek tengah berusia 25 tahun itu akhirnya bergabung dengan Sassuolo, yang menebusnya seharga 8 juta euro bersama dengan Fali Cande yang dihargai 3 juta euro.

Nasib Idzes dipertanyakan seiring dengan terdegradasinya Venezia dari kasta tertinggi Liga Italia, Serie A.

Gli Arancioneroverdi kini tampil di Serie B, yang mana merupakan kasta kedua Liga Italia, dengan banyaknya perubahan dalam skuad.

Tak hanya Idzes yang hengkang, gelandang Hans Nicolussi Caviglia juga meninggalkan Venezia untuk Fiorentina pada musim panas lalu.

Direktur olahraga Filippo Antonelli akhirnya berbicara tentang situasi Idzes pada bursa transfer musim panas lalu, dengan mengakui bahwa sang bek tengah Timnas Indonesia ingin hengkang.

Sumber :

• Venezia

“Jika sang pemain menginginkannya dan situasi finansialnya tepat, maka kami siap untuk memfasilitasi kepindahan,” kata Antonelli, sebagaimana dilansir dari Tuttomercatoweb.

“Baik Nicolussi Caviglia dan Idzes sama-sama menginginkan hengkang. Saya tidak terkejut jika ada ambisi personal dan juga popularitas,” sambungnya.

Antonelli mengatakan bahwa penawaran Sassuolo cukup signifikan dan mereka mengizinkan Idzes untuk hengkang karena dia ingin bermain di Serie A.

“Idzes sudah bersama kami sejak lama; Sassuolo membuat penawaran signifikan kepada kami dan kepadanya. Dia ingin bermain di Serie A,” tandas Antonelli.

Sumber :

• REUTERS/Alessandro Garofalo

Kini, Idzes menjadi andalan Neroverdi yang diasuh oleh Fabio Grosso. Dia menjadi starter dalam tiga laga terakhir meski absen saat timnya dikalahkan Napoli dengan skor 0-2 di  pekan pembuka.