Persulit Real Madrid, Al-Hilal Bidik Manchester City di 16 Besar Piala Dunia Antarklub 2025

Jakarta, tvOnenews.com -  Gelandang Al-Hilal, Ruben Neves, menyatakan timnya siap menghadapi tantangan besar saat berjumpa Manchester City di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. 

Meski mengakui kualitas lawan sebagai salah satu yang terbaik di dunia, Neves menegaskan Al-Hilal tak akan gentar.

"Tidak pernah mudah menghadapi Manchester City. Namun, tentu saja kami akan melakukan yang terbaik," ujar Neves dalam wawancara dengan laman resmi FIFA, Jumat (27/6/2025).

Pemain asal Portugal yang sebelumnya memperkuat Wolverhampton Wanderers pada 2017 hingga 2023 itu menyebut bahwa dirinya cukup mengenal karakter permainan City. 

Pengalaman menghadapi mereka di Liga Inggris serta kedekatannya dengan sejumlah pemain asal Portugal di skuad City menjadi bekal tersendiri.

"Bagi saya, City adalah salah satu dari tiga tim terbaik di dunia saat ini. Saya mengetahui dengan baik seperti apa mereka. Saya bertanding melawan mereka beberapa kali saat masih bermain di Inggris dan beberapa teman Portugal saya ada di sana," kata gelandang berusia 28 tahun itu.

Menurut Neves, salah satu hal yang perlu diwaspadai dari City adalah kedalaman skuad dan kehadiran sejumlah pemain baru. 

Beberapa nama yang menjadi sorotan dalam turnamen ini adalah Tijjani Reijnders, Rayan Ait-Nouri, dan Rayan Cherki yang tampil impresif selama fase grup.

Meski demikian, Neves menilai Al-Hilal telah menunjukkan kapasitas untuk bersaing. 

Ia merujuk pada keberhasilan timnya menahan imbang Real Madrid 1-1 di laga perdana Grup H, serta hasil seri melawan Red Bull Salzburg dan kemenangan 2-0 atas Pachuca yang membawa mereka lolos ke babak 16 besar sebagai runner-up grup.

"Kami harus bermain sebagai sebuah tim, sama seperti yang kami tunjukkan saat menghadapi Real Madrid, Salzburg, dan Pachuca. Kekuatan kami ada pada kolektivitas," ujar Neves.

Al-Hilal datang ke babak gugur dengan status tak terkalahkan dari tiga pertandingan grup. 

Sementara itu, Manchester City melaju dengan dominan sebagai juara Grup G. 

Tim asuhan Pep Guardiola mencetak 13 gol dan hanya kebobolan dua kali dalam tiga laga grup, termasuk kemenangan besar 6-0 atas Al Ain dan kemenangan 5-2 atas Juventus.