Tak Lagi Cari Gratisan, Presiden Inter Milan Jelaskan Prinsip Belanja Pemain Nerazzurri Musim Panas Ini
- Inter.it
Jakarta, tvOnenews.com – Presiden Inter Milan, Beppe Marotta, menegaskan bahwa klub kini mengusung strategi baru dengan fokus utama berinvestasi pada pemain muda di bawah arahan pelatih Simone Inzaghi.
Dalam wawancara dengan The Athletic, Marotta menjelaskan bahwa sejak Oaktree Capital mengambil alih kepemilikan Inter lebih dari setahun lalu, terjadi perubahan signifikan dalam model pengelolaan klub.
Oaktree, dana investasi asal Amerika Utara, hadir setelah pemilik sebelumnya, Suning, gagal melunasi pinjaman besar.
Meski demikian, Oaktree memilih mempertahankan struktur internal klub dengan prinsip “jika tidak rusak, jangan diperbaiki.”
Penunjukan Marotta sebagai Presiden Inter menjadi tanda awal strategi baru tersebut.
Namun, seiring waktu, Inter harus beradaptasi menghadapi tantangan tim yang mulai menua karena bergantung pada para pemain veteran dalam beberapa musim terakhir.
Musim panas ini dan bursa transfer mendatang akan menjadi momentum bagi Inter untuk mendatangkan pemain muda dengan potensi besar.
Klub sudah menyelesaikan perekrutan Petar Sucic dan tengah dalam proses mendatangkan Luis Henrique.
Selain itu, Inter menunjukkan minat pada sejumlah talenta muda seperti Ange-Yoan Bonny, Koni De Winter, serta gelandang berusia 20 tahun dari Como, Nico Paz.
Marotta menegaskan, Inter Milan sejalan dengan Oaktree dalam membangun stabilitas dan keamanan finansial klub.
Oaktree membantu menciptakan model baru untuk masa depan Inter Milan dengan berfokus pada pemain muda potensial di bursa transfer agar bisa menjadi aset klub.
Soal pelatih Simone Inzaghi, Marotta memuji pendekatannya yang mampu memotivasi pemain tanpa tekanan berlebihan.
“Dia adalah pelatih yang bagus. Tim bermain dengan gaya modern, menyerang agresif, yang disukai dan menghibur para penggemar,” ujarnya.
Load more