News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Resmi! Klub Italia yang Pernah Bekerja Sama dengan PSSI dan Diperkuat Bintang Timnas Indonesia Ini Degradasi ke Kasta Ketiga

Nasib apes harus dirasakan salah satu klub legendaris Liga Italia yang sempat jalin kerja sama dengan PSSI usai dipastikan degradasi musim ini.
Rabu, 14 Mei 2025 - 11:35 WIB
Pemain Sampdoria di Serie B
Sumber :
  • instagram.com/sampdoria

Jakarta, tvOnenews.com - Nasib apes harus dirasakan salah satu klub legendaris Liga Italia yang sempat jalin kerja sama dengan PSSI usai dipastikan degradasi musim ini.

Adalah Sampdoria, klub yang bermarkas di Stadio Luigi Ferraris tersebut dipastikan harus turun kasta.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kepastian tersebut didapat Sampdoria setelah gagal merangsek dari posisi 18 klasemen hingga pekan terakhir Serie B.

Meski berhasil menang 1-0 atas Salernitana pada final matchday, namun perolehan poin Sampdoria masih belum bisa melewati Brescia yang berada di urutan 15 atau batas akhir zona aman Serie B.

Bagi Sampdoria, ini merupakan kali pertama mereka dalam sejarah terdegradasi ke Serie C atau kasta ketiga Liga Italia.

Ini juga jadi musim terburuk Sampdoria yang back to back degradasi, setelah musim sebelumnya juga turun kasta dari Serie A.

Dalam sejarahnya, nama Sampdoria sendiri cukup dekat dengan Indonesia terutama PSSI.

Pasalnya, tim yang sempat meraih scudetto musim 1990/91 tersebut, pernah menjalin kerja sama dengan induk sepak bola Indonesia alias PSSI.

Tepatnya pada tahun 1993 hingga 1995, di mana PSSI membentuk program Primavera untuk mengembangkan potensi pemain-pemain muda Indonesia dengan melakukan pemusatan latihan di Italia.

Dari sekian banyak klub, Sampdoria yang saat itu merupakan salah satu raksasa di Italia, secara mengejutkan mau bekerja sama dengan PSSI.

Akhirnya, beberapa pemain muda asli Indonesia pun sempat menjalani latihan bersama tim senior Sampdoria.

Beberapa pemain PSSI Primavera yang paling menonjol saat itu adalah Kurniawan Dwi Yulianto dan Kurnia Sandy.

Kurniawan Dwi Yulianto bahkan sempat dimasukkan ke skuad Sampdoria saat melakukan pramusim di Asia Tenggara pada 1994.

Pada pramusim tersebut, Sampdoria juga tampil di Indonesia dan menghadapi skuad Garuda.

Waktu itu I Blucerchiati datang dengan deretan pemain topnya seperti David Platt dan Attilio Lombardo.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sementara itu, Kurnia Sandy yang tak kalah potensial juga pernah menjadi kiper cadangan Sampdoria.

Kiper kelahiran Semarang tersebut hampir melakukan debut di Serie A, tetapi masa administrasi membuat Kurnia Sandy gagal pecahkan rekor sebagai pemain Indonesia pertama di kasta teratas Italia.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-16

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT