Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Thailand akhirnya mampu lolos ke Final Piala AFF 2024 seusai menang dramatis atas Filipina. Pasukan Gajah Perang bakal menantang Vietnam di Final Piala AFF.
Meski lolos ke Final Piala AFF 2024, media Thailand Siam Sport malah memberi pandangan sinis kepada pasukan Gajah Perang.
Thailand meraih tiket bermain di final Piala AFF 2024 seusai mengalahkan Filipina dengan total skor 4-3.
Namun, pada leg kedua, tim asuhan pelatih Masatada Ishii harus bekerja keras untuk melanjutkannya.
Hal ini membuat media Thailand tidak senang. Surat kabar Siam Sport baru-baru ini menyoroti serangkaian keterbatasan tim tuan rumah.
Pertama, harian olahraga Thailand mengatakan bahwa para pemain perlu menambah kekuatan fisik mereka. Di leg kedua, Gajah Perang hanya bisa bermain dengan kekuatan penuh di babak pertama dan babak kedua berjalan cukup lambat.
"Babak kedua pertandingan berjalan cukup lambat meski suporter selalu berusaha menyemangati dan menyemangati para pemain. Itu berasal dari fakta bahwa kekuatan fisik para pemain tidak cukup untuk bermain penuh 90 menit," kata media Thailand Siam Sport dilansir Selasa (31/12/2024).
Selanjutnya, Siam Sport menilai skuad pemain pengganti yang terdiri dari Akaraphong Phumwiset, Teerasak Poeiphimai, Jonathan Khemdee, dan William Wilderscher tidak bisa meningkatkan level kompetitifnya, sehingga menyebabkan gaya permainan menyerang tim Thailand tidak bisa diturunkan dengan baik.
Selain itu, media Thailand juga menyebut pelatih Masatada Ishii melakukan kesalahan dengan menginstruksikan tim untuk bertahan dan lebih bertahan setelah unggul 2-0.
“Dari laga pertama melawan Timor Leste hingga mencapai babak semifinal, Ishii masih belum menemukan lini belakang yang cocok untuk turnamen tersebut. Apalagi sepasang bek tengah yang bergantian bermain di setiap pertandingan membuat para pemain masih belum bisa berkomunikasi bersama. biasanya," lanjutnya.
Selain itu, surat kabar ini terus terang mengkritik bahwa sayap kiri tim nasional Thailand tidak efektif.
"Abhisit Soradha dan Thitathorn Aksornsri adalah dua pemain di posisi bek kiri. Keduanya mendapatkan hasil yang cukup bagus. Banyak peluang tetapi tidak sepertinya tidak terlalu mengesankan," tulis Siam Sport.
“Jadi ada alasan untuk mengganti Nicholas Mickelson untuk bermain," katanya.
Namun, tim Thailand masih memiliki titik terang berkat penampilan individu beberapa bintang seperti Worachit atau Suphanat Mueanta.
Dengan keterbatasan di atas, Siam Sport menegaskan bahwa Thailand tidak akan mampu mempertahankan gelar juara jika tidak berkembang.
"Kemenangan 3-1 atas Filipina bisa membantu tim Thailand sukses mencapai final. Namun di sisi lain, Masatada Ishii masih punya pekerjaan rumah lebih dari itu. Jika ingin mempertahankan kejuaraan, bermain sebanyak itu mungkin tidak cukup," imbuhnya.
Final leg pertama antara Timnas Vietnam dan Timnas Thailand akan berlangsung pada pukul 20.00 tanggal 2 Januari 2025 di Stadion Phu Tho (Viet Tri). 3 hari kemudian, kedua tim akan melakoni laga balasan di lapangan lawan, 5 Januari 2025.(lgn)
Load more