"Kita akan sudah mulai bergerak dari mulai pukul 12.00 siang karena mulai pukul 16.00, jadi kalau ada penonton yang sudah datang dan memenuhi satu bis kita angkut," kata Hilman.
Hilman pun memastikan masyarakat tidak perlu khawatir untuk tertinggal layanan shuttle bus tersebut. Sebab, operasional bus selama Piala Dunia U-17 ini akan mengangkut penumpang dalam jangka waktu tujuh menit sekali dari titik pemberhentian Gedong Budaya Soreang menuju area Stadion Si Jalak Harupat.
"Kapasitas bus sekitar 70 penumpang dan dua jam sebelum pertandingan jalan menuju Si Jalak Harupat ditutup untuk mempermudah sirkulasi naik turun penumpangnya," kata dia.
Selain itu, dia menyatakan pihaknya telah mempersiapkan lahan parkir bagi kendaraan roda dua maupun roda empat khusus bagi para penonton yang ingin menggunakan fasilitas shuttle bus tersebut.
"Bahwa siapapun itu penonton nanti sudah kita siapkan ruang-ruang parkirnya termasuk di Lapangan Upakarti, Gedung PLUT KUKM dan di GBS itu sendiri," kata Hilman. (ant/hfp)
Load more