Para Legenda Liverpool Turun Tangan Usai Mohamed Salah Lampiaskan Kekesalannya Gegara 3 Kali Dicadangkan Arne Slot

tvOnenews.com - Sejumlah legenda Liverpool turun gunung saat tahu Mohamed Salah melampiaskan kekecewaannya gegara terus dicadangkan pelatih Arne Slot.

Legenda Liverpool mengaku kecewa dengan sikap Mohamed Salah yang tak seharusnya dia tunjukkan di depan publik sehingga membuat gaduh ruang ganti tim.

Keputusan berani diambil pelatih Arne Slot dengan mencadangkan Mohamed Salah dalam tiga pertandingan terakhir yang dijalani Liverpool di Liga Inggris.

Sebelum bersua Leeds United semalam, Mohamed Salah juga hanya duduk di bangku cadangan ketika Liverpool menang atas West Ham dan seri dari Sunderland.

“Ini bukan keputusan yang mudah karena kita semua tahu betapa hebatnya dia. Namun, saya juga yang menentukan tim mana yang menurut saya kita butuhkan saat ini. Itulah mengapa saya mengambil keputusan ini,“ ujar Slot dikutip dari X @fabrizioromano.

Kendati demikian, emosi Mohamed Salah kali ini sudah tak terbendung. Arne Slot justru tak memasukannya sebagai pemain pengganti dan lebih memilih Wataru Endo.

Situasi semakin keruh ketika Liverpool malah gagal menang atas Leeds United lewat gol menit-menit terakhir dari Ao Tanaka sehingga skor jadi 3-3.

Sumber :

• Liverpool

The Reds yang seharusnya bisa naik ke peringkat lima klasemen sementara Liga Inggris justru tertahan di posisi ke delapan gara-gara hasil imbang tersebut.

Seusai laga, Mohamed Salah langsung blak-blakan mengenai perasaannya yang kali ini menjadi ketiga kalinya hanya duduk di bangku cadangan.

“Sejujurnya, ini tidak bisa saya terima. Saya tidak tahu kenapa ini terjadi pada saya,“ ujar Mo Salah dikutip dari X @fabrizioromano.

“Kita lempar Mo ke bawah bus... karena dia masalahnya. Menurutku, bukan aku masalahnya,“ sambungnya.

Mohamed Salah juga merasa jika ada seseorang yang tidak menginginkannya di Liverpool hingga akhirnya sang pelatih mencadangkannya.

“Jelas sekali ada yang ingin saya disalahkan sepenuhnya,“ jelas Mohamed Salah.

“Klub sudah berjanji di musim panas, sangat menjanjikan bagi saya, dan sejauh ini, saya hanya duduk di bangku cadangan selama tiga pertandingan. Yang bisa saya katakan adalah menepati janji,“ tegas sang pemain.

Di sisi lain, para legenda Liverpool geram mendengar pernyataan Mohamed Salah semalam. Mereka pun beramai-ramai berkomentar.

Salah satunya Danny Murphy yang mengatakan bahwa seharusnya Mohamed Salah tidak membicarakan hal ini di depan khalayak ramai. 

Sumber :

• REUTERS/Chris Radburn

“Itu reaksi emosional yang tidak masuk akal. Semua pemain harus berjuang mempertahankan posisi mereka. Dia bukan satu-satunya yang mendapatkan kritik,“ kata Murphy di BBC Match of The Day. 

“Kamu boleh marah, frustrasi, emosional — tapi kamu harus menyimpannya di dalam klub. Dengan berbicara seperti itu, dia membuat masalah untuk manajer dan tim,” lanjutnya.

Sementara itu, eks striker Liverpool Emile Heskey menuturkan kalau mestinya The Reds punya sosok yang disegani. Dan hal ini seharusnya ada di Mohamed Salah.

“Mereka sedang mengalami masa sulit yang sangat besar saat ini dan dibutuhkan karakter-karakter yang sangat besar untuk keluar dari situasi ini,“ ungkap Heskey di BBC.

Namun, jauh sebelum Danny Murphy dan Emile Heskey berkomentar, bek legendaris Liverpool Jamie Carragher sudah mengkritik terlebih dahulu Mohamed Salah.

Ketika itu, Liverpool lagi dalam tren minor menyusul kalah telak beruntun atas Manchester City dan Nottingham Forest. Di saat yang bersamaan, Carragher mengkritik Mo Salah.

“... Mo Salah terlihat seperti kakinya sudah tidak bisa digerakkan,“ tegas Carra.

“Saya mengkritik Mo Salah di luar lapangan. Saya ingin dia datang dan melakukan wawancara malam ini, berbicara dengan para pemain Liverpool tentang apa yang akan dilakukan para pemain, apa yang terjadi di ruang ganti, memberi harapan kepada para suporter bahwa segalanya akan membaik,“ pungkasnya.

(han)