Legenda Manchester United Beri Kritikan Pedas Pemain Bintang Liverpool usai Dipermalukan Chelsea di Liga Inggris

Jakarta, tvOnenews.com - Seorang legenda Manchester United menyemprot seorang pemain Liverpool usai laga kontra Chelsea. The Reds baru saja menderita kekalahan di lanjutan Liga Inggris.

Tim asuhan Arne Slot melawat ke Stamford Bridge pada lanjutan kasta tertinggi Liga Inggris, Premier League, pada Sabtu (4/10/2025). Duel tersebut berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan tuan rumah.

Gol Moises Caicedo sudah membuat The Blues unggul sejak menit ke-14. Cody Gakpo kemudian sempat menyamakan skor untuk Liverpool pada menit ke-63.

Sumber :

• ANTARA

Namun, Chelsea berhasil kembali unggul berkat gol telat Estevao pada masa injury time. Laga pun berakhir dengan skor 2-1 untuk Chelsea.

Dengan hasil ini, maka Liverpool telah menderita tiga kekalahan beruntun. Sebelumnya, mereka juga telah dikandaskan oleh Crystal Palace (1-2) dan Galatasaray (0-1).

Ini merupakan pertama kalinya sejak 2014 ketika The Reds menderita tiga kekalahan beruntun. Mereka juga kehilangan tahta di puncak klasemen Premier League karena kekalahan ini.

Legenda Manchester United, Gary Neville, mengkritisi salah satu rekrutan musim panas The Reds. Dialah Milos Kerkez, yang direkrut dari Bournemouth seharga 40 juta poundsterling.

Sumber :

• Action Images via Reuters/Matthew Childs

Neville, yang juga merupakan mantan fullback, menilai bek kiri asal Hungaria itu tampil buruk. Hal itu juga yang menyebabkannya diganti Andy Robertson di awal babak kedua.

“Si bocah, Kerkez, jujur kepada Anda, pada saat ini dia terlihat sebagai pemain dari tim akademi,” kata eks bek kanan Timnas Inggris itu dalam Gary Neville Podcast, dilansir dari media Inggris, Metro.

“Saya tahu dia adalah pemain yang bagus, namun dia seperti pemain dari tim akademi, atau U-21. Dia tampak sangat naif, dia seperti bayi di sana. Dia kalah 50-50 dalam [Pedro] Neto,” tambahnya.

Kerkez direkrut setelah tampil apik bersama Bournemouth musim lalu. Namun, sejak direkrut pada bursa transfer musim panas, dia masih belum bisa mengulangi performa apiknya.

Sumber :

• Manchester United

“Dia punya pengalaman di Premier League, bukan seperti dari luar negeri. Dia punya banyak pengalaman, dia sudah pernah bermain di sini sebelumnya, jadi saya mengharapkannya untuk bisa beradaptasi,” tandasnya.

“Satu, dia bermain di sebelum Virgil van Dijk, bek tengah terbaik di dunia, jadi jika ingin bermain dengan empat bek, Anda harus bermain dengan para bek terbaik dan dia mendapatkannya,” lanjut Neville.

Namun, tak hanya Kerkez, Liverpool juga punya masalah di sayap kanan. Menurut Neville, Jeremie Frimpong lebih cocok jadi penyerang sayap ketimbang fullback.

Sumber :

• liverpoolfc.com

“Frimpong terlihat seperti dia harusnya main di sayap kanan, dia tidak tampil baik sebagai bek kanan. Conor Bradley tidak bisa melakukannya dan Andy Robertson berkutat, namun dia masih belum seperti beberapa tahun sebelumnya,” tandas Neville.

“Masalah Liverpool terletak pada fullback siapa pun yang bermain. Mereka harus menyelesaikannya,” pungkasnya. (rda)