Arsenal Putus Catatan Buruk 6 Tahun di Goodison Park, Arteta Kegirangan
- ANTARA FOTO/Action Images via Reuters/Lee Smith/aww
tvOnenews.com - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta merasa puas dengan kemenangan timnya atas Everton pada pertandingan lanjutan Liga Inggris 2023/2024 di Goodison Park, Minggu (17/9) waktu setempat.
Kemenangan 1-0 The Gunners sekaligus memutus catatan tidak pernah menang di Goodison Park selama enam tahun terakhir.
Arsenal terakhir menang di Goodison Park pada Oktober 2017 setelah mengalahkan Everton dengan skor 5-2.
Sejak itu, Arsenal tidak pernah lagi memetik kemenangan yang dimulai dari skor 0-1 (April 2019), 0-0 (Desember 2019), 1-2 (Desember 2020), 1-2 (Desember 2021), dan 0-1 (Februari 2023).
“Sangat senang, sangat senang dengan penampilan dan cara kami bermain. Sudah enam tahun kami tidak dapat melakukannya. Itu adalah tantangan yang ada di depan kami dan juga peluang, dan kami melihat segala sesuatu yang perlu kami lakukan, dan melakukannya di lapangan,” kata Arteta, dilansir dari laman resmi klub, Senin.
Pada laga itu, Arsenal mendominasi penuh jalannya laga dengan dengan 76 persen penguasaan bola dan tujuh tendangan yang empat di antaranya tepat sasaran, demikian dilansir dari Livescore.
Sementara tim tuan rumah, hanya memiliki 24 persen penguasaan bola dan melesatkan empat tendangan dengan satu tendangan tepat sasaran.
“Saya pikir kami mendominasi permainan dari awal hingga akhir, kami menciptakan banyak peluang, banyak dominasi dalam permainan, kami tidak menahan apa pun,” puji Arteta.
Mantan asisten pelatih Pep Guardiola di Manchester City itu pun memberikan pujian kepada seluruh pemain yang tampil karena menurutnya, mendominasi pertandingan dengan menciptakan banyak peluang di laga tandang tidaklah mudah.
Sementara itu, pencetak gol kemenangan Arsenal Leandro Trossard mengungkapkan kegembiraannya dapat membantu timnya meraih tiga poin dan membawa timnya tetap berada di papan atas, peringkat empat klasemen sementara dengan 13 poin.
Trossard yang masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-24 menggantikan Gabriel Martinelli, mencetak gol melalui skema yang apik berawal dari tendangan sudut yang melibatkan empat pemain (Martin Odegaard, Fabio Vieira, Oleksandr Zinchenko, dan Bukayo Saka) sebelum melakukan finishing indah dengan kaki kirinya yang gagal dihalau Jordan Pickford.
“Saat saya melihat (Saka) mendapatkan bola, saya tahu saya harus mendapatkannya. Dia memberikannya dengan sangat baik kepada saya dan saya harus melakukan sentuhan pertama dan hasilnya bagus,” kata mantan pemain Brighton & Hove Albion tersebut.
Load more