tvOnenews.com - Eks bek sayap Leicester City, Danny Simpson mengungkapkan fakta mengejutkan soal kepemimpinan wasit Mark Clattenburg saat meraih gelar juara Liga Inggris 2015/2016.
Simpson mengatakan, wasit Mark Clattenburg sempat dengan sengaja tidak mengeluarkan pemain Leicester karena ingin The Foxes juara.
Liga Inggris 2015/2016 menjadi tahun yang mengejutkan karena Leicester di bawah asuhan Cluadio Ranieri mampu menjadi juara.
Kemenangan itu, kata Simpson, tidak lepas dari bantuan wasit yang ingin Leicester menjadi juara pada akhir musim ini.
Jebolan akademi Manchester United (MU) ini mengklaim jika Clattenburg dalam sebuah pertandingan sempat mengaku kepadanya.
Clattenburg mengungkapkan bahwa dirinya seharusnya mengeluarkan salah satu pemain lawan.
"Saya ingat Clattenburg, kawan. Wow," kata mantan bek sayap itu kepada podcast Under the Cosh. "Saya pikir dia seharusnya mengirim seseorang pergi. Dia mengatakan sesuatu seperti, 'Saya seharusnya mengirim Anda ke sana, tetapi saya ingin Anda menang.'
"Bung, itu gila. Itu gila, Anda tahu, saya bersumpah demi Tuhan. Kerja bagus tidak ada VAR tapi ya."
Leicester City juara Liga Inggris 2015/2015. Foto: Instagram/@Dannysimpson.
Sesaat setelah Clattenburg mengucapkan itu, dia berpura-pura tidak mendengarkan dan merasa ingin tertawa terbahak-bahak.
"Saya pikir sebenarnya itu adalah Drinky (Danny Drinkwater). Itu adalah kartu kuning keduanya atau semacamnya dan dia bisa dengan mudah mengeluarkannya tetapi dia tidak melakukannya," katanya.
Pada musim tersebut, The Foxes keluar sebagai juara Liga Inggris setelah unggul 10 poin dari Arsenal di peringkat kedua.
Sementara Clattenburg memimpin pertandingan Leicester sebanyak empat kali dalam musim tersebut. (fan)
Load more