Masih Ingat Amarzukih? Eks Gelandang Persija yang Ungkap Alasan Macan Kemayoran Cocok Bergaya Brasil
- X/Persija Jakarta
Pada usia yang tak lagi muda, Amarzukih masih dipercaya bermain dan memimpin tim, termasuk saat membela Persipasi Kota Bekasi di Liga 3.
Pengalamannya menjadikannya figur panutan bagi pemain-pemain muda.
Kini, meski tak lagi aktif di level tertinggi sebagai pemain, Amarzukih masih mengikuti perkembangan sepak bola nasional, khususnya Persija Jakarta.
Dalam perbincangan terbarunya, ia menyoroti wajah baru Macan Kemayoran di Super League 2025/2026 yang kental dengan nuansa Brasil.
Menurutnya, komposisi pemain asing asal Negeri Samba memberikan warna dan kekuatan tersendiri bagi Persija.
"Untuk musim ini, saya lihat kemarin yang saya nonton tuh top banget sih dari pemain-pemain Brasil," ujar Amarzukih saat hadir di podcast YouTube Bicara Bola.
Di musim tersebut, Persija memang diperkuat banyak pemain asal Brasil seperti Gustavo Franca, Gustavo Almeida, Alan Cardoso, Thales Lira, hingga Allano Brendon de Souza Lima.
Ditambah nama-nama lain seperti Maxwell Souza de Lima, Fabio Calonego, Van Basty Sousa, Carlos Eduardo, serta kedatangan Bruno Tubarao sebagai pemain asing anyar.
Tak hanya itu, Persija juga ditangani pelatih asal Brasil, Mauricio Souza, yang sebelumnya sempat berkiprah di Liga 1 bersama Madura United.
Bagi Amarzukih, gaya bermain ala Brasil bukan hal asing bagi Persija. Ia menilai pendekatan tersebut justru memiliki benang merah dengan sejarah klub.
"Sebenarnya Persija itu sangat cocok ala-ala Brasil, karena dulu di 2001 saat juara, Luciano Leandro dari Brasil, Antonio Claudio juga Brasil," jelasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa Persija kembali meraih gelar Liga 1 pada 2018 dengan kehadiran Renan Silva, yang juga berasal dari Brasil.
Menurutnya, kontribusi pemain-pemain Brasil kerap menjadi faktor penting dalam perjalanan prestasi Macan Kemayoran.
Sebagai putra asli Betawi, harapan Amarzukih sederhana: melihat Persija kembali berjaya.
Ia menilai sentuhan Mauricio Souza dan dominasi pemain Brasil di lini tengah membuat permainan Persija terlihat berbeda, bahkan sejak awal musim.
"Gelandangnya semua pemain asing Brasil semua. Kemarin saya nonton top banget emang. Itu golnya bukan kelas di sini lagi, udah top Eropa," tandasnya.
Load more