Masih Ingat Ferdinand Sinaga? Eks Bintang Persib Itu Kini Bermain di Liga 4

tvOnenews.com - Nama Ferdinand Alfred Sinaga pernah menjadi salah satu yang paling disegani di sepak bola Indonesia. 

Sosoknya begitu lekat di ingatan Bobotoh—para pendukung Persib Bandung, sebagai penyerang garang yang tampil tanpa lelah.

Kini, di usia 37 tahun, perjalanan kariernya memasuki babak baru yang tak kalah menarik. Ia bermain untuk Persibat Batang di Liga 4 Jawa Tengah.

Yuk intip kisah Ferdinand Sinaga eks bintang Persib Bandung berikut ini!

Jejak Emas Bersama Persib Bandung

Perjalanan Ferdinand tak bisa dilepaskan dari Persib. Ia merupakan jebolan Diklat Persib pada awal 2000-an sebelum akhirnya kembali mengenakan jersey biru kebanggaan Bandung pada 2013.

Musim 2014 menjadi puncak kariernya.

Dalam perjalanan Maung Bandung meraih gelar juara Liga Indonesia, Ferdinand tampil sebagai salah satu tokoh kunci.

Gol-golnya hadir di momen-momen penting, sedangkan gaya bermain agresif dan keberaniannya menjadikannya pemain yang sulit dilupakan.

Sebagai striker bertipe pekerja keras, Ferdinand memadukan kecepatan, naluri gol, dan mental baja. Di mana hal itu yang membuatnya menonjol di lapangan.

Tahun 2014 bukan hanya milik Persib, tetapi juga masa keemasan Ferdinand secara pribadi.

Ia menjadi top skor cabang sepak bola putra Asian Games Incheon dengan torehan 6 gol—, mpat ke gawang Timor Leste dan dua ke gawang Maladewa. 

Catatan ini mengantarkannya menjadi pemain Indonesia pertama yang meraih gelar tersebut, sekaligus memperkuat reputasinya di tingkat Asia.

Selepas masa keemasan itu, Ferdinand memasuki fase perjalanan panjang dari satu klub ke klub lain.

Ia membela sejumlah tim besar dan tim klasik Indonesia, mulai dari PSM Makassar, Sriwijaya FC, Persis Solo, Persiraja Banda Aceh, hingga Persebaya Surabaya dan PSMS Medan.

Di PSM Makassar, ia mencatatkan periode tersubur dalam kariernya.

Dengan 47 gol dari 126 penampilan dan gelar Piala Indonesia 2019, Ferdinand kembali membuktikan kualitasnya sebagai penyerang berbahaya.

Musim-musim terakhir turut membawanya ke kompetisi level lebih rendah, termasuk Liga Nusantara bersama Persiba Balikpapan pada 2024.

Kini, Ferdinand kembali ke klub lamanya, Persibat Batang, tempat ia memulai langkah profesional pada 2006.

Untuk musim 2025–2026, ia memperkuat tim tersebut yang berlaga di Liga 4 Jawa Tengah.

Kehadirannya diketahui dari laga uji coba Persibat, di mana ia terlihat mengenakan nomor 29 dan mencetak gol.

Meskipun belum ada pengumuman resmi, kehadiran Ferdinand langsung memantik antusiasme publik Batang.

Keputusannya bermain di Liga 4 bukanlah langkah mundur, melainkan bentuk dedikasi seorang pemain senior yang masih ingin memberikan kontribusi nyata.

Bagi Ferdinand, turun kasta bukan berarti kehilangan cahaya.

Justru ia menunjukkan bahwa cinta terhadap sepak bola tidak mengenal level kompetisi.

Dengan pengalaman panjang dan semangat yang tetap membara, ia menjadi figur penting di ruang ganti Persibat dan sumber inspirasi bagi pemain muda.

(tsy)