ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Apa Kabar Herman Dzumafo? Legenda Hidup Liga Indonesia yang Masih Jadi Mesin Gol di Usia 45 Tahun

Apa kabar Herman Dzumafo? Nama ini kembali mencuri perhatian publik sepak bola Indonesia. Pernah didatangkan Persib Bandung, kabarnya kini pemain Kamerun itu...
Jumat, 21 November 2025 - 09:03 WIB
Legenda Hidup Liga Indonesia, Herman Dzumafo Epandi
Sumber :
  • Instagram @borneofc.id - Instagram @pspsriau

 

tvOnenews.com - Apa kabar Herman Dzumafo Epandi? Nama ini kembali mencuri perhatian publik sepak bola Indonesia.

Di usia yang telah menginjak 45 tahun, striker naturalisasi tersebut justru tetap produktif dan masih menjadi andalan Persiba Balikpapan di kompetisi Liga Nusantara 2024.

Tidak banyak pesepak bola yang mampu bertahan hingga usia kepala empat, apalagi tetap menjadi penyumbang gol utama.

Herman Dzumafo
Herman Dzumafo
Sumber :
  • instagram/hermandzumafo99

 

Namun Dzumafo adalah pengecualian. Ia bukan hanya bertahan tapi justru masih bersinar di usianya.

Meski sudah memasuki usia yang dianggap uzur bagi seorang striker, Dzumafo tetap menunjukkan ketajamannya.

Di Liga Nusantara 2024, ia membuktikan kualitasnya dengan mencetak sembilan gol dan tiga assist, menurut data Transfermarkt.

Torehan itu ikut mengantar Persiba Balikpapan merebut tiket promosi ke Liga 2 musim depan.

Fisik boleh berubah, tapi semangat dan mental kompetitifnya tak pernah luntur.

Di lapangan, Dzumafo tetap menjadi tumpuan tim dan inspirasi bagi para pemain muda.

Karier sepak bola Dzumafo dimulai di Caïman Douala, Kamerun. Namun namanya baru benar-benar bersinar setelah hijrah ke Indonesia pada 2007 dan memperkuat PSPS Pekanbaru.

Bersama PSPS, ia langsung menjadi pemain kunci, terutama ketika berduet dengan M. Isnaini pada era Liga Super Indonesia 2009–2010 di bawah pelatih Abdul Rahman Gurning.

Pada musim 2011–2012, Dzumafo lalu bergabung dengan Arema Indonesia di tengah musim dan menjadi pahlawan penyelamat dari zona degradasi berkat gol-gol pentingnya.

Kariernya terus berlanjut di berbagai klub besar Indonesia, termasuk Makassar United, di mana ia meraih sepatu emas, hingga akhirnya dipinang Persib Bandung pada musim 2013.

Meski hanya bertahan setengah musim sebelum ditukar dengan Hilton Moreira menuju Sriwijaya FC, namanya sudah terpatri sebagai salah satu striker asing paling konsisten di Indonesia.

Total, selama 18 tahun di Indonesia, Dzumafo telah memperkuat 14 klub berbeda.

Herman Dzumafo
Herman Dzumafo
Sumber :
  • instagram/hermandzumafo99

 

Setelah menikah dengan Maria Magdalena pada 2009, Dzumafo semakin mantap tinggal di Indonesia.

Proses panjang itu berujung pada naturalisasinya pada 2017 ketika ia masih membela Persela Lamongan.

Namun, ada satu hal yang menjadi ironi dalam perjalanan kariernya: Herman Dzumafo tak pernah sekalipun mendapatkan kesempatan mengenakan jersey Timnas Indonesia.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT