Tinggi, Antusiasme Pesepak Bola Putri Yogyakarta dalam MilkLife Soccer
- tim tvOne - Andri Prasetiyo
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan, penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge - Yogyakarta 2025 merupakan komitmen Djarum Foundation dan MilkLife untuk terus memupuk pertumbuhan ekosistem sepak bola putri dari level akar rumput. Untuk meningkatkan kualitas talenta pesepakbola putri muda, sejumlah inovasi dan penyesuaian diterapkan. Salah satunya adalah waktu penyelenggaraan turnamen yang selaras dengan kalender akademik.
“Setelah kami melakukan evaluasi, penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge akan lebih tepat jika mengikuti kalender akademik karena perkembangan para atlet belia bisa semakin terstruktur sesuai jenjang usianya. Untuk itu, mulai akhir Juli nanti, kami akan menggelar MilkLife Soccer Challenge 2025-2026, yang akan menyasar sepuluh kota di Indonesia,” tutur Yoppy.
Pada MilkLife Soccer Challenge - Yogyakarta 2025, SD Kanisius Duwet meraih juara pertama KU 12 setelah di laga final mengalahkan MIS Al Islamiyah Grojogan dengan skor 1-0. Gol semata wayang kemenangan SD Kanisius Duwet diciptakan Regina Mikaela Lintang Putri di penghujung babak pertama.
"Kami sangat gembira walaupun pertandingan final cukup melelahkan karena lawannya cukup berat. Ini kemenangan pertama untuk tim kami. Saat pertandingan, sebenarnya teman-teman sedikit takut, tapi kami terus semangat melawan dan berhasil mempertahankan keunggulan skor. Terima kasih atas kerja samanya teman-teman," ucap Regina yang juga meraih Best Player KU 12.
Sementara itu, pada KU 10, SDN Ungaran 1 mengalahkan SDN Imogiri 3 dengan skor akhir 4-0. Natasha Tiolyne Hutapea menciptakan hattrick dan satu gol lainnya berhasil tercipta lewat kaki Nayarra.
"Terima kasih teman-teman yang sudah berjuang dengan semangat dan tidak menyerah sampai menang," ucap Natasha yang juga menjadi Top Scorer dengan total 27 gol. (Apo/Ard)
Load more