Seleksi Persikotas Academy Dibuka, Peserta Terbaik akan Diboyong ke Singapura
- tvOnenews.com/Denden Ahdani
Tasikmalaya, tvOnenews.com - Persikotas Academy resmi membuka seleksi bagi calon pemain muda berbakat di Lapangan Indosoccernesia Siloka, Jalan Letnan Harun, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, pada Sabtu (22/2/2025).
Seleksi ini diikuti oleh 638 peserta yang bersaing untuk mendapatkan tempat di akademi sepak bola yang berada di bawah naungan Persikotas FC.
Ketua Umum Persikotas FC, Ecep S. Yasa, mengungkapkan bahwa akademi ini bertujuan mencetak bibit-bibit unggul yang dapat direkrut ke tim utama Persikotas FC di masa mendatang.
Ia menegaskan bahwa Persikotas pernah disegani di Jawa Barat dan kini berupaya mengembalikan kejayaan klub melalui pembinaan atlet muda.
“Kami ingin membangun kembali kejayaan Persikotas seperti dahulu. Akademi ini menjadi langkah awal mencetak pemain berkualitas yang bisa bersaing di level nasional,” ujar Ecep.
Sebagai bagian dari program pembinaan, Ecep juga telah menjalin komunikasi dengan akademi sepak bola di Singapura.
Rencananya, pemain terbaik dari seleksi ini akan diboyong ke Negeri Singa untuk mengikuti program latihan di JSSL Singapore.
“Jika semua berjalan sesuai rencana, kami akan membawa tim akademi ke Singapura untuk menambah pengalaman dan memperluas wawasan sepak bola mereka,” tambahnya.
Seleksi Persikotas Academy berlangsung selama dua hari, yakni Sabtu dan Minggu (22–23/2/2025), dengan berbagai tahapan tes yang mencakup aspek fisik, teknik dasar seperti operan, penguasaan bola, tendangan, serta komunikasi dalam tim.
Akademi ini terbuka bagi pemain kelompok usia U-13, U-15, dan U-17, dengan masing-masing kategori hanya menerima 30 pemain terbaik.
Media Officer Persikotas FC, Asep WK, mengungkapkan bahwa animo pendaftaran sangat tinggi.
Namun, pihaknya membatasi jumlah peserta yang diterima agar pembinaan dapat dilakukan secara maksimal.
“Totalnya hanya 90 pemain yang akan diterima, 30 per kelompok usia. Seleksi ini cukup ketat karena kami ingin memastikan bahwa mereka yang terpilih benar-benar memiliki potensi untuk berkembang,” jelas Asep.
Para pemain yang lolos seleksi akan mendapatkan pembinaan dengan kurikulum komprehensif yang mencakup aspek teknik, taktik, fisik, dan mental. Selain itu, mereka juga akan berkesempatan mengikuti berbagai kompetisi, termasuk Piala Suratin, guna meningkatkan pengalaman bertanding mereka.
Load more