Liga 1: Paul Munster Minta Maaf kepada Bonek usai Persebaya Surabaya Ditahan Persita Tangerang, Begini Katanya
- tvonenews.com - Ilham Giovani
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster meminta maaf kepada seluruh Bonek –suporter Persebaya- usai timnya ditahan imbang Persita Tangerang di Liga 1 2024-2025.
Tim berjuluk Bajul Ijo itu kembali memperpanjang serentetan hasil buruk dalam lima pertandingan terakhir di Liga 1 Indonesia musim ini.
Terbaru, Persebaya hanya mampu menahan imbang tamunya Persita Tangerang dengan skor 1-1 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Jumat (31/1/2025).
Hasil itu memperpanjang catatan nirmenang Bajul Ijo dalam lima laga terakhir, termasuk kekalahan beruntun di empat pertandingan sebelumnya.
Sadar atas hasil negatif yang mengecewakan pendukungnya, Paul Munster pun menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh Bonek.
- Persebaya Surabaya Official
"Saya meminta maaf atas apa yang terjadi pada Januari ini, tapi Januari ini sudah selesai, sekarang harus fokus pada Februari," kata Munster saat menemui suporter setelah pertandingan melawan Persita di depan Stadion GBT, dikutip dari ANTARA.
Lebih lanjut, Paul Munster mengakui bahwa seluruh tim juga merasa sakit hati atas rentetan hasil negatif Persebaya sejak menelan kekalahan lawan Bali United di pekan ke-17 hingga saat ini.
"Jika kalian merasa sakit, kami juga sakit, kami merasakan apa yang kalian rasakan, semua tentu ingin meraih kemenangan, tidak ada yang beda dengan tujuan itu," ujar pelatih asal Irlandia Utara itu.
Di sisi lain, dia mengapresiasi kesabaran para suporter alias Bonek yang masih tetap mendukung dan tidak meninggalkan Persebaya hingga saat ini.
"Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan kalian selama ini. Kami butuh kalian dengan dukungan positif untuk bisa mengangkat tim ini secara bersama-sama, percayalah kita bisa melakukannya bersama-sama," cetus Munster.
Sebelumnya, setelah pertandingan melawan Persita para suporter Persebaya, Bonek dan Bonita melakukan aksi damai untuk menyuarakan aspirasinya terkait performa tim yang semakin menurun.
Selepas pertandingan Bonek dan Bonita menunggu para pemain, pelatih dan ofisial di depan pintu keluar bus tim di depan Stadion GBT Surabaya.
"Ayolah, sampai kapan mau seperti ini, sekarang Persebaya sudah ada di atas, masa tidak mau untuk meraih gelar juara, ayo bermainlah seperti orang Surabaya," kata salah satu pentolan Bonek bernama Bojes.
Load more