Sudah Trauma dan Tak Mau Ingat-ingat Lagi, 5 Pemain Top Kelas Eropa ini 'Kapok' Main di Liga Indonesia, Katanya di Indonesia kok...
- Twitter/@OdemwingieP
Saat itu, Sylvano Comvalius tampil impresif bersama Bali United dengan mencatatkan 37 gol sepanjang musim kompetisi tahun 2017.
Namun, pemain yang pernah membela beberapa klub besar di Liga Indonesia ini, seperti Arema FC, Bali United, Persipura menyatakan kapok berkarier sebagai pesepakbola di Indonesia.
Hal ini karena dirinya merasa bahwa Bali United telah dirugikan oleh penyelenggara kompetisi di akhir musim.
Pernyataan itu diungkapnya setelah rival terdekat mereka Bhayangkara FC dinyatakan menang W.O (Walkover) atas Mitra Kukar, padahal saat itu pertandingan berakhir dengan skor 1-1.
Hasil itu membuat jumlah angka Bali United dan Bhayangkara sama, dimana Bali United harus puas dengan posisi sebagai runner up setelah kalah head to head.
"Jadi Selamat datang di sirkus. Siapa yang ingin melihat keajaiban apapun yang terjadi. Kita harus bangga pada musim ini, bersama-sama kita melakukan pekerjaan yang menakjubkan. Mari berharap dan berdoa untuk akhir yang lebih baik," tulis Comvalius di postingan Instagram-nya.
5. Carlton Cole ![]()
Carlton Cole. (ANTARA /Agus Bebeng)
Persib Bandung memutuskan tidak memperpanjang kontrak bagi Carlton Cole pada putaran kedua Liga 1 Indonesia.
Performa pemain asal Inggris itu dianggap tidak mumpuni, pemain yang memiliki postur tinggi badan 191 cm itu tidak mampu mencatatkan satu pun gol dari liga pertandingan yang dia lakoni bersama Persib Bandung di Liga 1
Saat itu, imbas performa minornya akhirnya membuat ia lebih akrab dengan bangku cadangan sejak berseragam tim Maung Bandung.
Carlton Cole kurang lihai dalam beradaptasi dengan Persib Bandung sehingga membuat dirinya harus rela dicoret dari skuad Maung Bandung di akhir musim.
Cole justru mengkambing hitamkan Manajer Persib Bandung saat itu sebagai bentuk kekecewaannya.
Umuh Muchtar manajer kawakan Persib itu dianggap tidak bisa memperlakukannya secara profesional.
"Saya belum pernah menyebut nama pria ini (Umuh Muchtar) dengan cara yang buruk, yang tidak pernah mendukung saya sejak saya tiba di Persib. Saya belum pernah diperlakukan dengan adil tetapi saya tutup mulut dan bekerja keras serta menjaga semuanya tetap profesional," ujar Carlton Cole.
Load more