Berubah Drastis! Begini Kabar 7 Pemain Asing yang Pernah Bermain di Liga Indonesia, Ada yang Jadi Wali Kota hingga Ngolah Sampah
- Viva dan Persebaya
tvOnenews.com - Kehadiran pemain asing di Liga Indonesia menjadikan kompetisi sepak bola tanah air semakin menarik jutaan pasang mata.
Tak hanya itu, kedatangan legiun asing juga sering menjadi tumpuan bagi sebuah klub karena kemampuan mereka yang di atas rata-rata pemain lokal.
Sejak dilegalkannya regulasi pemain asing di Liga Indonesia pada akhir dekade 90-an, banyak klub yang mulai memanfaatkan jasa dari punggawa asing.
Dari periode itu hingga sekarang, pemain asing silih berganti datang ke Liga Indonesia bahkan banyak dari mereka telah pensiun dan memilih untuk beralih profesi di luar sepak bola.
Lantas, bagaimana kabar para pemain asing tersebut pasca tak lagi bermain di Liga Indonesia? Berikut ulasannya.
1. Igor Joksimovic
PSIS Semarang menjadi satu-satunya tim Liga Indonesia yang diperkuat Igor Joksimovic pada musim 2007-2008 dan dia menyumbangkan 11 gol dari 22 laga.
![]()
Eks striker PSIS Semarang Igor Joksimovic yang pernah jabat wali kota di Bosnia
Setelah pensiun, Igor Joksimovic justru banting setir menjadi politisi. Dirinya pernah menjabat sebagai anggota dewan hingga wali kota Trebinje di Bosnia, tempat dirinya berasal.
Kesibukan Igor Joksimovic saat ini ialah menjadi agen pemain serta presiden klub lokal Bosnia, LeoStars.
2. Ali Khadafi
Pivot asing dari benua Afrika ini mulai dikenal pencinta sepak bola tanah air ketika memperkuat PSM Makassar. Ia juga sempat bermain di PSPS Pekanbaru, Bontang FC, dan Sriwijaya FC.
Namun, aksi-aksi memukau Ali Khadafi di Liga Indonesia saat ini tinggal kenangan karena dia telah tutup usia pada 2015 silam.
3. Boakay Eddie Foday
Bomber asing haus gol asal Liberia ini diketahui telah malang melintang di sepak bola Indonesia. Sejumlah tim pernah ia bela seperti Sriwijaya FC, Persija Jakarta, Persiwa Wamena, dan Persipura Jayapura.
Ia juga sempat mengikuti seleksi bersama tim Malaysia, Sarawak FC pada 2017 dan kini dirinya dikabarkan bermain sepak bola tarkam untuk bertahan hidup.
4. Pierre Njanka
Pierre Njanka saat membela Persija Jakarta (Source: Viva)
Stopper Timnas Kamerun di Piala Dunia 1998 ini pertama kali datang ke Liga Indonesia ketika direkrut oleh Persija Jakarta.
Load more