Sleman, tvOnenews.com - PSS Sleman resmi mendepak striker asingnya asal Ukraina, Yevhen Bokhashvili. Pemain yang akrab disapa Baha itu didepak karena dinilai gagal bersinar bersama Super Elja musim ini.
Dari 12 laga yang dijalani, Baha belum mencetak satu gol pun. Padahal di musim sebelumnya, ia berhasil mengoleksi 6 gol dari 12 penampilan.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Yevhen atas kontribusinya selama ini untuk PSS. Kita tahu Yevhen menjadi bagian penting PSS di paruh musim yang lalu dengan mencetak enam gol," kata Presiden Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Gusti Randa dalam rilis resmi klub, Minggu (26/12/2023).
Usai mendepak Yevhen, PSS langsung mendapatkan penggantinya. Adalah penyerang Timnas Sudan Selatan, Ajak Riak, yang menandatangani kontrak bersama Laskar Sembada.
Striker berusia 22 tahun itu menjadi kepingan terakhir pemain asing PSS Sleman. Ajak mengungkapkan perasaannya usai resmi berkostum Elang Jawa.
"Sejauh ini perasaan saya tentu sangat senang bisa bergabung di PSS. Klub memperhatikan saya, manajer, staf, semua orang, dan tim media dengan baik. Saya mendapat sambutan hangat dan saya sangat senang sebelumnya," ujarnya.
Ajak Riak memulai karir profesionalnya di tim Liga 2 Australia, Bentleigh pada musim 2021/2022. Semusim kemudian, Ajak pindah ke tim Liga 2 Australia lainnya, South Melbourne FC.
Di klub inilah pemain yang memilki tinggi 195 cm ini bersinar. Ajak total mencetak lima gol dan tiga umpan gol di musim tersebut.
Pemain yang juga memiliki kewarganegaraan Australia ini mengungkapkan targetnya untuk bergabung di PSS.
"Saya pikir di sisa musim ini adalah tentang bagaimana kita mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya. Menaikkan posisi tim ini di klasemen dan saya mencetak gol sebanyak mungkin," ungkapnya.
"Saya pikir Klub membawa saya ke sini untuk mencetak gol dan kami sedang kesulitan akhir-akhir ini. Saya berharap bisa mendapatkan segera gol saya dan menyelesaikan musim sebaik mungkin," sambungnya.
Ajak Riak menjelaskan alasannya menerima pinangan Laskar Sembada dan pindah ke Indonesia.
"Saya tahu saya masih muda dan orang-orang mempertanyakan hal itu. Tetapi menurut saya liga ini adalah liga yang kompetitif dan klub ini adalah klub yang besar dan bagus di Indonesia. Saya tak sabar untuk bertemu dengan para penggemar dan memberi mereka sesuatu untuk dirayakan," pungkasnya. (apo/buz).
Load more