ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ketua Viking Persib Club Akui Kejanggalan Sanksi Komdis PSSI, Akui Akan Abaikan Sanksi Tersebut

Tobias mendapatkan sanksi kerja sosial karena menonton langsung pertandingan Persib Bandung kontra PSIS di Stadion Jatidiri, Semarang, 20 Agustus 2023 lalu. 
  • Reporter :
  • Editor :
Kamis, 7 September 2023 - 09:02 WIB
Ketua Umum Viking Persib Club Tobias Ginanjar
Sumber :
  • tvOnenews - Endra Kusuma

tvOnenews.com - Ketua Umum Viking Persib Club, Tobias Ginanjar mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin PSSI

Dalam hasil sidang Komisi Disiplin PSSI, per tanggal 2 September 2023, Tobias mendapatkan sanksi kerja sosial karena menonton langsung pertandingan Persib kontra PSIS di Stadion Jatidiri, Semarang, 20 Agustus 2023 lalu. 

Tobias mengakui telah memberikan klarifikasi pada sidang Komdis PSSI tersebut. Meski tak bisa diungkapkan ke media apa yang terjadi dalam sidang tersebut, Tobias mengaku ada janggal dari hasil sidang. 

tvonenews

"Saat ini sudah keluar sanksi, menurut saya sanksinya cukup unik, cukup rancu. Karena saya berpikir sanksi itu mengacu pada kode disiplin PSSI," kata Tobias, Rabu (6/8/2023). 

Tobias mempertanyakan apakah ada sanksi kerja sosial dalam regulasi Komisi Disiplin. Apalagi dalam hasil sidang Komdis PSSI disebutkan bahwa Tobias dengan sengaja menghadiri dan menonton pertandingan tandang. 

Hukumannya pun terbilang unik, yakni sanksi kerja sosial dengan mewajibkan melakukan imbauan pada komintas untuk tidak hadir di pertandingan tandang, baik dengan atribut maupun tanpa atribut dan dipublikasikan melalui akun media sosial. 

"Kalau suratnya tertulis tidak bisa banding, menurut saya ini keputusan yang ganjil, tentunya saya pun tidak akan menindaklanjuti apa yang disanksikan," tegas Tobias. 

Artinya, adik dari artis Rachel Maryam ini tidak akan melaksanakan sanksi sosial seperti apa yang diperintahkan Komdis PSSI. 

Meski demikian, Tobias punya alasan sendiri kenapa tak akan melakukan sanksi sosial tersebut. 

"Akan saya abaikan, dalam artian saya mengabaikan bukan tidak menghargai PSSI. Tapi saya melihat sanksinya itu tidak mengacu pada kdoe disiplin yang dibuat PSSI itu sendiri," kata Tobias. 

Apalagi hasil sidang tersebut tidak bisa dilakukan banding. Dia membiarkan publik untuk menilai hasil Komdis PSSI itu seperti apa, mengingat banyak pentolan suporter lain yang pernah menonton pertandingan tandang. 

"Biar masyrakat yang menilai, tapi yang pasti seharusnya aturan itu berlaku untuk semua, jadi tidak tebang pilih," kata Tobias. 

"Harusnya berlaku sama untuk semua, jadi kalau ada indikasi ini kok enggak, ini kok iya, tentunya harus dipertanyakan lebih lanjut," tegas Tobias. (end/hfp)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT