Skema transfer ini berbeda dengan skema peminjaman pemain, baik dari mulai regulasi hingga harga pemain. Dengan skema transfer, sebuah tim harus membeli mahal pemain dari tim lamanya dibandingkan dengan skema peminjaman.
Skema transfer dilakukan jika sebuah tim memiliki pemain yang masih memiliki kontrak dengan timnya secara penuh. Sehingga penebusan dengan harga lebih pun harus dilakukan oleh tim yang menaruh minat pada pemain tersebut.
Meski demikian, regulasi Liga 1 menekankan bahwa pemain bisa langsung melawan mantan tim jika menggunakan skema transfer. Sebaliknya, pemain pinjaman tak bisa dimainkan saat bertemu tim yang meminjamkannya karena masih dianggap sebagai bagian dari tim selama masa peminjaman berlangsung.
(hfp)
Load more