"Seperti kamu beli polo terus kebetulan kami bisa nyablon. Jadi pengen enaknya aja asal dapat untung. Kasian yg udah buat polo nya. Kecuali kamu beli polo itu udah jadi gak milikmu," tulis akun @rzahmdtfg_
Sementara itu, berdasarkan penelusuran sudah tidak ada lagi polo shirt Timnas Indonesia yang dijual Erspo di beberapa toko resminya. Baik di market place maupun di Instagram.
Sebelumnya, Jersey Erspo menuai kritik seusai dirilis dan diresmikan sebagai seragam perang baru Skuad Garuda. Mulai dari desain yang dinilai kurang karena dibandingkan dengan seragam terdahulu, hingga harga yang dianggap kurang bersahabat.
Kondisi itu diperparah dengan respons reaktif desainer jersey Erspo buat Timnas Indonesia di media sosial. Sampai-sampai ada 'gerakan' untuk memboikot Erspo karena dinilai anti-kritik.
Setelah dihujani kritik, Erspo pun menyatakan berkolaborasi dengan para pelaku sepakbola Indonesia untuk desain baru tengah tahun, meskipun hingga saat ini belum terwujud. (dwi)
Load more