tvOnenews.com - Jelang hadapi Tanzania di partai uji coba FIFA Matchday, pelatih Shin Tae-yong wajib waspadai salah satu mesin gol tim lawan yang punya market value fantastis dan hampir 4 kali lipat lebih mahal dari striker Eropa milik Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia akan melakoni laga uji coba menghadapi Tanzania di Stadion Madya Jakarta pada Minggu (02/05/24) mendatang.
Jelang laga itu, skuad Garuda wajib mewaspadai mesin gol sang wakil Afrika yang ternyata memiliki harga pasar lebih mahal dari striker Eropa milik Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen.
Adalah Mbwana Ally Samatta yang merupakan penyerang Tanzania yang saat ini bermain di divisi utama Liga Yunani bersama klub PAOK Salonika.
Penyerang jangkung berpostur 183 sentimeter tersebut telah bermain sebanyak 43 pertandingan bersama PAOK Salonika dengan tiga gol dan enam assist pada musim ini.
Ally Samatta pada musim ini juga tercatat pernah berlaga di Kualifikasi Europa Conference League sebanyak empat pertandingan.
Di usianya yang menginjak 31 tahun, Ally Samatta sudah mencatatkan 69 pertandingan bersama Tanzania dan mampu 21 kali merobek jala gawang lawan.
Sepanjang berkarier sebagai pemain sepak bola, Ally Samatta sudah bermain sebanyak 281 pertandingan dan telah mencetak 76 gol serta menciptakan 25 assist.
Penyerang Tanzania itu juga tercatat pernah menjadi top skor di Liga Champions Afrika pada 2015 silam.
Tak hanya itu, Ally Samatta juga menghabiskan masa mudanya untuk berkarier di Liga Belgia bersama KRC Genk.
Kemudian, penyerang yang pernah merumput bersama klub Liga Inggris, Aston Villa saat ini memiliki harga pasar yang sangat tinggi.
Ally Samatta memiliki harga pasar sebesar 2 juta euro atau setara dengan 34,76 miliar rupiah.
Harga itu bahkan empat kali lebih tinggi bila dibandingkan dengan striker Timnas Indonesia yang juga berkarier di Liga Eropa.
Penyerang tajam milik skuad Garuda, yakni Ragnar Oratmangoen bahkan hanya memiliki harga pasar sebesar 450 ribu euro atau sekitar 7 miliar rupiah.
Ragnar Oratmangoen yang kini bermain bersama Fortuna Sittard di divisi utama Liga Belanda tersebut, sudah catatkan penampilan sebanyak 32 pertandingan dengan satu assist.
Pemain keturunan Maluku itu juga sukses jalani debut manis bersama Timnas Indonesia dengan mencetak satu gol saat menang telak 3-0 kontra kontra Vietnam.
Laga uji coba menghadapi Tanzania ini merupakan persiapan sebelum Timnas Indonesia berlaga di dua laga pamungkas putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia akan menghadapi Irak dan Filipina pada 6 dan 11 Juni untuk menentukan nasib demi bisa lolos ke putaran ketiga. (igp/sub)
Load more