ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Timnas Indonesia Ternyata Pernah Punya Gelandang Hebat Bikin Lawan ‘Kerepotan’, Sejajar dengan Pele dan Diego Maradona

Gelandang legendaris Timnas Indonesia ini pernah disejajarkan dengan pemain dunia seperti Pele dari Brazil hingga Diego Maradona dari Argentina. Pemain ini...
Jumat, 10 Mei 2024 - 16:28 WIB
Gelandang Legendaris Timnas Indonesia, Djunaidy Abdillah
Sumber :
  • PSSI

tvOnenews.com -  Kini banyak pemain naturalisasi yang ingin memperkuat Timnas Indonesia. Dibawah asuhan pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong yang merancang agar skuad Garuda menjadi juara di kancah dunia.

Namun, sebelum Shin Tae-yong merancang permainan Timnas Indonesia dengan pemain naturalisasi, ternyata skuad Garuda pernah memiliki gelandang hebat yang pintar membuat pertahan lawan kerepotan.

Bahkan, gelandang legendaris Timnas Indonesia ini pernah disejajarkan dengan pemain dunia seperti Pele dari Brazil hingga Diego Maradona dari Argentina. 

Punggawa legendaris ini bernama Djunaidy Abdillah, pemain asal Lombok, Nusa Tenggara Barat ini menjadi salah satu gelandang terbaik yang pernah dimiliki Timnas Indonesia di era 1960-an. 

Legenda Timnas Indonesia ini lahir pada 21 Februari 1948, ia dikenal sebagai seorang gelandang yang tangguh dengan gaya permainan simpel nan elegan. 

Djunaidy Abdillah menjadi pemain asal Lombok pertama pada masanya yang pernah mengenakan seragam kebesaran Timnas Indonesia. 

Selama ia berkarir, Djunaidy Abdillah pernah perkuat di dua klub besar Indonesia seperti Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya. 

Ia menjalani karirnya sebagai pemain sepak bola bersama sejumlah legenda Timnas Indonesia lainnya, seperti Oyong Liza dan Sartono Anwar

Djunaidy Abdillah memulai kariernya sebagai pemain sepak bolanya ketika Diklat Salatiga pada 1965.

Kemudian, PSSI melihat bakat besarnya dan mengundang Djunaidy Abdillah untuk mengikuti pelatnas Timnas Indonesia untuk ajang Piala Asia Junior 1968.

Di turnamen pertamanya bersama Timnas Indonesia, Djunaidy Abdillah sukses membawa tim Garuda finis sebagai runner-up Piala Asia junior usai dikalahkan Israel di final.

Kegemilangan Djunaidy Abdillah di Piala Asia junior membuat dirinya promosi ke tim senior dan mulai tampil perkuat Timnas Indonesia pada King's Cup 1969.


Gelandang hebat milik Timnas Indonesia Djunaidy Abdillah (Source: PSSI)

Pada turnamen tersebut, Timnas Indonesia menjadi juara usai mengalahkan Myanmar 1-0 di final. Sejak saat itu, karier Djunaidy Abdillah semakin cemerlang di dunia sepak bola.

Hingga di tahun 1975, Djunaidy Abdillah mendapat kesempatan untuk menimba ilmu dengan pelatih Timnas Indonesia Wiel Coerver dan kemampuannya bermain sepak bola meningkat pesat.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT