Thomas Tuchel Ultimatum Jude Bellingham yang Kesal karena Diganti di Laga Timnas Inggris Vs Albania
- ANTARA/AFP/Michaela Stache
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Inggris, Thomas Tuchel, mengultimatum Jude Bellingham untuk menghormati setiap keputusan teknis. Tuchel kecewa karena gelandang Real Madrid itu menunjukkan kekecewaannya ketika ditarik keluar dalam kemenangan 2-0 atas Albania.
Dua gol Harry Kane di babak kedua memastikan Inggris meraih tiga poin sekaligus menuntaskan menyempurkan perjalanan di Grup K Kualifikasi Piala Dunia 2026. The Three Lions mendulang delapan kemenangan, dan delapan clean sheet.
- FIFA
Tuchel pun melakukan tujuh perubahan dari kemenangan sebelumnya atas Serbia, termasuk menurunkan Bellingham sebagai starter untuk kali pertama sejak Juni lalu. Bellingham tampil apik sehingga dirinya terpilih sebagai pemain terbaik oleh para pendukung Inggris.
Namun, momen kurang menyenangkan muncul ketika Bellingham diinstruksikan keluar lapangan enam menit sebelum waktu normal berakhir. Sang pemain terlihat mengangkat tangan ke udara tak lama setelah Kane mencetak gol keduanya.
Bellingham terlihat kesal karena melihat Morgan Rogers bersiap menggantikannya di sisi lapangan. Menanggapi reaksi tersebut, Tuchel memberikan respons tegas.
- ANTARA/AFP/FILIPPO MONTEFORTE
“Itu keputusan pelatih, dan dia harus menerimanya. Temannya sudah menunggu di garis lapangan. Terima, hormati, dan lanjutkan permainan," kata Tuchel dikutip Sky Sports.
Media-media Inggris kemudian mempertanyakan soal sikap Bellingham, apakah bertentangan dengan nilai-nilai sportivitas yang tengah dibangun Tuchel. Namun, sang pelatih menolak memberikan penilaian secara gamblang.
“Saya tidak melihatnya sejauh itu. Nanti akan saya tinjau lagi, tetapi yang jelas saya tahu ia tidak senang,” kata Tuchel.
“Pemain dengan jiwa kompetitif seperti Jude tidak pernah menyukai ketika ditarik keluar. Namun prinsip kami tetap sama," ujar Tuchel.
"Standar harus dijaga, komitmen pada tim tidak bisa ditawar, dan saling menghormati adalah hal utama. Kami tidak akan mengubah keputusan hanya karena ada pemain yang melambaikan tangan,” tegas Tuchel.
Load more