Tak Pikir Lama, FAM Resmi Ambil Langkah Ini Usai FIFA Tolak Banding Hukuman 7 Pemain Naturalisasi Ilegal
- Instagram/Joao Figueredo
Jakarta, tvOnenews.com - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) resmi mengambil langkah ini setelah FIFA tolak banding atas hukuman tujuh pemain naturalisasi ilegal Timnas Malaysia.
Komite Banding FIFA tetap menjatuhkan sanksi denda dan larangan aktivitas sepak bola profesional di seluruh dunia pada tujuh pemain naturalisasi setelah terbukti atas pemalsuan dokumen.
Dalam pernyataannya pada Senin (3/11/2025) malam, FAM mengaku terkejut atas keputusan FIFA untuk menolak banding yang telah diajukan.
"Ini pertama kalinya FAM menghadapi situasi seperti ini dan pengacara serta manajemen kami sangat terkejut dengan keputusan ini," tulis pernyataan FAM dikutip dari Stadium Astro, Senini (3/11/2025).
FAM memastikan akan tetap mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). FIFA memang mempersilakan FAM untuk naik banding pada CAS dalam jangka waktu 21 hari mendatang.
"Namun FAM akan terus memperjuangkan hak-hak pemain dan kepentingan sepak bola Malaysia di tingkat internasional," lanjut pernyataan tersebut.
Tujuh pemain naturalisasi Malaysia, Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figeiredo, Jon Irazabal Garces dan Hector Alejandro Hevel Serrano beserta FAM tetap diganjar sanksi FIFA atas pemalsuan dan penipuan dokumen.
"Setelah memeriksa argumen dan melakukan sidang, Komite Banding memutuskan untuk menolak banding dan sepenuhnya menegakkan hukuman yang dijatuhkan kepada FAM dan tujuh pemain yang bersangkutan," tulis pernyataan Komite Banding FIFA.
Artinya, FAM tetap mendapatkan sanksi denda sebesar 350 ribu franc Swiss atau setara dengan Rp7,2 miliar. Tidak hanya itu, masing-masing pemain mendapatkan sanksi beraktivitas di sepak bola profesional di seluruh dunia serta denda dua ribu franc Swiss atau setara dengan Rp41,3 juta. (hfp)
Load more